D-ONENEWS.COM

6 Bacawali Kembalikan Formulir Pendaftaran Partai Gerindra

Surabaya,(DOC) – Memasuki deadline akhir pengembalian formulir pendaftaraan Bakal Calon Walikota(Bacawali) dan Bakal Calon Wakil Walikota(Bacawawali) di DPC Partai Gerindra Surabaya, Senin(18/5/2015), sejumlah Bacawali dan Bacawawali berbondong-bondong mengembalikan formulir pendaftaran.

Terdapat 3 Bacawali yang mendatangi kantor sekertariatan DPC Partai Gerindra Surabaya jalan Gayungsari XI / 14 yaitu diantaranya Sukoto Pimpinan Redaksi Harian Memmorandum, Ketua Pengusaha Tionghua(Petir) Antony Bachtiar dan Wakil
Ketua DPD Gerindra Jawa Timur Benjamin Kristianto yang juga anggota komisi E DPRD Jawatimur.
“Bacawali dan Bacawali yang telah mengembalikan formulir pendaftaran sekitar 5 orang. Sebelumnya Bambang Koessoediarto Ketua dewan Pembina Laskar Garuda dan Bassa Alim Tualeka pemerhati pendidikan yang telah mengembalikan formulir,” jelas ketua penjaringan Bacawali, AH Thony.

Ia menambahkan. pendaftaraan dan pengembalian formulir Bacawali dan Bacawawali akan ditutup hingga malam ini, sebelum diproses oleh tim penjaringan untuk di seleksi. “Kami akan tunggu sampai malam. Bacawali yang sudah mengambil formulir yaitu Dhimam Abror Djurait Pengurus KONI Jatim,” tambahnya.

Sementara itu, dari sejumlah Bacawali yang paling serius menggusur dominasi Tri Rismaharini Calon Walikota incumbent, yaitu Wakil Ketua DPD Gerindra Jawa Timur, Benjamin Kristianto.
Benjamin yang datang beserta rombongan, yaitu beberapa anggota organisasi sayap Partai Gerindra, Perempuan Indonesia Raya dan Kesehatan Indonesia Raya (Kesira) itu, disambut langsung oleh Ketua DPC Gerindra Surabaya, BF Sutadi dan beberapa pengurus partai, Minggu(17/5/2015).

Usai mengambil formulir, Benjamin mengaku siap bersaing dengan Risma untuk merebut kursi L1, Surabaya. “Harus ada generasi-generasi baru di Surabaya ini. Masyarakat ingin tidak hanya disuguhi penataan taman-taman indah, tapi juga perlu ada pembentukan generasi-generasi yang mumpuni, dan cerdas,” sindir Benjamin terhadap gaya kepemimpinan Risma.

Dengan alasan itulah, Benjamin yang juga anggota Komisi E DPRD Jawa Timur itu, mengaku terpanggil untuk membangun Kota Pahlawan lebih baik di lima tahun ke depan.

“Atas dasar itulah saya terpanggil untuk membangun Kota Surabaya dengan menciptakan generasi-generasi layak, sehat, berpendidikan, pintar dan sejahtera,” akunya yakin.

Terkait peluang dia menggusur elektabilitas Risma yang saat ini, bisa dibilang belum ada tandingannya, Benjamin mengaku sangat optimis mampu membangun massanya.

“Saya lihat, salah satu kelemahan bangsa kita, masih terpengaruh pencitraan. Bukan hanya di kota, tapi juga nasional. Kalau masyarakat mampu berfikir secara luas, maka mereka akan merasakan, selama ini apa yang sudah mereka terima?”

“Pekerjaan dan kesejahteraan apa yang sudah diberikan pemerintah kepada mereka? Kalau masyarakat berfikir, kota besar seperti Surabaya, tidak bisa hanya dipimpin dengan orang yang hanya sebatas membangun taman-taman indah, tapi harus bisa menciptakan genereasi-generasi baru yang cerdas dan sejahtera,” sambung dia.(r7)

Loading...