Surabaya,(DOC) – Hampir semua Partai Politik (Parpol) di Surabaya menargetkan perolehan kursi secara maksimal di Pemilu Legislatif (Pileg) 2019 mendatang.
Bukan hanya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang optimis mendapat 100 persen perolehan kursi di lembaga DPRD Kota Surabaya pada Pemilu 2019 mendatang, tetapi juga Partai Demokrat, Golkar dan Gerindra yang juga optimis mendulang kenaikan suara 100 persen.
Ratih Retnowati, Ketua DPC Partai Demokrat Surabaya menyatakan optimis Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) partai Demokrat akan bekerja optimal untuk memenangkan Pileg 2019 mendatang.
“Kita (Partai Demokrat,red) juga ingin meraih suara maksimal di Surabaya,” kata Wakil Ketua DPRD kota Surabaya ini, yang datang ke kantor KPU bersama Bacaleg Partai Demokrat Surabaya, Selasa(17/7/2018).
Target suara maksimal juga disampaikan oleh Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapillu) DPC Partai Demokrate Surabaya, Herlina Harsono Nyoto.
Upaya yang akan dilakukan untuk mendongkrak suara, yakni dengan memasukkan generasi milenial dalam daftar 50 orang Bacaleg Partai Demokrat Surabaya.
Bacaleg generasi millenial tersebut memiliki usia 22 sampai 26 tahun yang terdiri 4 pria dan seorang perempuan.
“Dengan masuknya anak muda dan perempuan, kami yakin bisa lebih banyak merebut suara pemilih,” tambah Herlina.
Dalam susunan Bacaleg, Partai Demokrat memiliki 40 persen kuota keterwakilan perempuan yang membuat semakin optimis meraih target 100 persen atau 12 kursi di lembaga DPRD kota Surabaya.
“Kuota perempuan melebihi porsi yang ditentukan, sehingga membuat kami semakin optimis merebut kemenangan. Ini menjadi modal kemenangan, apalagi minat generasi millennial untuk mendaftar Bacaleg lewat partai Demokrat semakin meningkat. Pasti menjadi kekuatan besar,” ungkap Ketua Komisi A DPRD kota Surabaya ini.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Surabaya, Blegur Prijanggono, memasang target 100 persen atau 8 kursi di lembaga legislative dalam perolehan suara di Pileg 2019 mendatang.
“Target Golkar Surabaya 8 kursi atau naik dari perolehan kursi sebelumnya yang mendapat 4 kursi. Kita sudah persiapan sejak lama untuk meraihnya,” ungkap Blegur.
Menurut dia, 50 orang Bacaleg Partai Golkar yang didaftarkan ke KPU, murni berasal dari kader partai sendiri. Para Bacaleg tersebut berasal dari pengurus harian pleno dan unsur masyarakat di luar partai yang tergabung dalam organisasi masyarakat (Ormas) Golkar.
“Sekitar 60 persen yang berasal dari pengurus harian pleno partai Golkar,” katanya.
Terpisah, Ketua DPC Partai Gerindra Surabaya, BF Sutadi menargetkan perolehan kursi di DPRD Surabaya bertambah menjadi 8 kursi sampai 10 kursi.
Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD kota Surabaya ini merasa yakin, bahwa komposisi susunan daftar 50 Bacaleg yang di daftarkan ke KPU akan bisa meraih target partai tersebut. Saat ini Gerindra memiliki 5 kursi di lembaga DPRD kota Surabaya.
“Gerindra memiliki keterwakilan perempuan melebihi kuota dan banyak Bacaleg dari kalangan muda. Mereka(Bacaleg,red) mempunyai semangat untuk meraih suara terbanyak. Untuk itu Gerindra optimis 8 sampai 10 kursi tercapai,” kata Sutadi saat di kantor KPU Surabaya.(rob/r7)