D-ONENEWS.COM

Jembatan Suroboyo Naikkan Value Pantai Kenjeran

Jembatan_suroboyoSurabaya,(DOC) – Sejumlah Anggota DPRD kota Surabaya mengaku bangga dengan dibangunnya “Jembatan Suroboyo” yang telah diresmikan oleh Walikota Surabaya, Tri Rismaharini, Sabtu(9/7/2016) kemarin malam.
Ketua Komisi C DPRD Surabaya, Syaifudin Zuhri mengatakan Jembatan sepanjang 800 meter yang terletak di pesisir pantai Kenjeran diyakini mampu memperbaiki kondisi lingkungan sekitar, sekaligus bisa mendongkrak value kawasan Pantai Timur Surabaya(Pamurbaya).
“Dengan adanya jembatan ini akan memberikan nuansa baru guna perbaikan lingkungan dan ekonomi di wilayah pesisir,” terangnya, Minggu(10/7/2016).
Ia menambahkan, dengan adanya jembatan yang dilengkapi dengan air mancur menari itu, warga yang bermukim di wilayah kenjeran tak lagi merasa tersisih. Pasalnya, Jembatan Suroboyo yang sebelumnya dikenal dengan sebutan jembatan kenjeran itu, diperkirakan akan membawa dampak positif bagi kehidupan warga sekitar.
“Saya yakin, ini (jembatan) akan mampu meningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar,” katanya
Politisi PDIP ini mengakui, bahwa saat ini sarana dan prasarana yang ada di sekitar jembatan masih belum memadai. Namun, pihaknya dan pemerintah kota akan terus berupaya memperbaiki dan menambah fasilitas yang dibutuhkan.
“Jadi, perangkat lain yang perlu ditambah, akan kita support dalam penganggaran,” jelas pria yang akrab disapa Ipuk.
Syaifudin Zuhri  mengaku, pembenahan yang menjadi prioritas adalah akses jalan masuk menuju jembatan, baik dari arah utara maupun selatan yang masih sempit. Pihaknya meminta, Dinas PU Bina Marga dan Pematusan untuk memperluas akses di kawasan itu, agar bisa menarik kunjungan wisatawan.
“Jika semakin cepat (pembangunannya), tentu akan menjadi singgahan dan jujugan wisatawan lokal dan luar (daerah),” jelas Sekretaris DPC PDIP Surabaya.
Pembangunan jembatan Kenjeran awalnya adalah untuk memperlancar arus lalu lintas di sekitar kawasan Kenjeran. Namun, setelah melihat potensinya, jembatan yang pembangunannya menelan anggran sekitar Rp. 250 M akhirya diproyeksikan sebagai destinasi wisata baru. Untuk menarik wisatawan, selain dilengkapi dengan Taman dan Patung Suro dan Boyo yang berukuran raksasa, sekitar Jembatan juga telah dibangun Sentra Ikan Bulak. Bahkan, sesuai rencana pemerintah kota juga akan membangun cable car. Untuk pembangunan Cable Car, pemerintah kota menjalin kerjasama dengan pihak swasta.(k1/r7)

Loading...