Temuan ini disampaikan oleh Direktur Utama (Dirut) PDAM Surya Sembada, Mujiaman Sukirno, usai melakukan pemantauan langsung disejumlah kawasan yang tercatat sebagai daerah tertinggi tingkat kebocorannya, Kamis(29/3/2018) lalu.
Hampir semua kawasan mengalami problem yang sama hingga menimbulkan tingginya tingkat kebocoran air PDAM. Dari hasil pantauannya di Rungkut, sebanyak 70 pelanggan utama PDAM mengalami meter air rusak dan belum pernah diganti sama sekali.
Rencananya, ia akan mengajak seluruh direksi dan manager PDAM untuk melakukan pemantauan meter air di Rungkut kawasan Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER), Senin(2/4/2018). Langkah ini diambil untuk memastikan semua meter air pelanggan terbaca dengan baik dan akurat.
“Yang terpenting adalah melihat dan mengerti masalah sehingga bisa mencari jalan keluar jangka panjang,” katanya.
Selain itu, lanjut Mujiaman, PDAM juga akan memasang beberapa Auto Meter Reading(AMR ) agar bisa memantau informasi pemakain air pelanggan secara cepat.
Sementara itu, Manajer Humas, Agus Subagyo menjelaskan, kegiatan ini untuk memberi masuk kepada seluruh manajeman atas permasalahan yang terjadi di pelanggan PDAM khususnya pelanggan potensial.
“Lokasi yang akan dituju yakni SIER. Setelah pengecekan nanti, akan segera dilakukan evaluasi untuk mengambil langkah-langkah strategis perusahaan,” kata Agus.(rob/r7)