Jakarta (DOC) – Pihak PT Citra Wasphutowa sebagai penanggungjawab proyek Tol Depok-Antasari yang ambruk akhirnya buka suara. Menurutnya, beton girder ambruk lantaran tersenggol ekskavator yang sedang menggali tanah.
“Sedang ada aktivitas penggalian tanah di samping jembatan tersebut sehingga ada salah satu ekskavator itu saat manuver mengenai salah satu blok girder,” kata Deputi Project Manager PT Citra Wasphutowa, Indra Purnadi, Selasa (2/1/2018).
Indra menerangkan, awalnya ekskavator itu mengenai salah satu blok girder namun berimbas terhadap robohnya lima girder lain. Indra pun menegaskan tak ada korban jiwa dalam insiden ini.
“Efek domino sehingga timbul kerubuhan yang lain. Namun alhadmulillah tidak ada korban jiwa. Semua clear. Tidak ada aktivitas yang lain,” ujarnya.
Indra menambahkan, protek Tol Depok-Antasari ini merupakan salah satu proyek prioritas Presiden Joko Widodo. Proyek ini tidak dibiayai oleh APBN tapi oleh investor.
“Ya ini memang salah satu protek prioritas dari RI 1 untuk segera selesai. Ini sifatanya bukan APBN tapi investor,” ujarnya.
Girder proyek Tol Depok-Antasari ini roboh sekitar pukul 09.00 WIB. Satu truk tertimpa akibat proyek tersebut.
Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan terkait insiden tersebut. Olah tempat kejadian perkara (TKP) juga telah dilakukan.(dtc/ziz)
Kronologi Ambruknya Proyek Tol Depok-Antasari
Loading...