Surabaya,(DOC) – Memasuki musim penghujang yang berpotensi menimbulkan cuaca ekstrem, anggota Komisi A DPRD kota Surabaya Ghofar Ismail, meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) agar siap sedia dan tanggap terhadap dampak bencana alam.
Permintaannya ini bukan tanpa alasan. Melainkan berdasarkan fakta yang pernah di lihatnya, beberapa hari terakhir ini.
Ghofar menceritakan, bahwa saat menggelar reses pekan lalu, ia mendapati rumah di kawasan Kembang Kuning yang atapnya rusak. Akibat di terjang oleh angin kencang ketika hujan.
“Sudah saya sampaikan kondisi ini ke pihak BPBD dan akan segera di tindak lanjuti,” ujar Ghofar, Selasa(1/111/2022).
Selain itu, politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini, berharap pihak BPBD memiliki peta kawasan yang rawan terdampak bencana di wilayah Surabaya. “Satuan-satuan kerja di BPBD di minta supaya siap. Pos-pos mana yang mengetahui tempat-tempat yang rawan bencana,” tambahnya.
Ia pun mendorong BPBD, untuk fokus terhadap penggunaan anggaran dengan memprioritaskan pada operasional penanggulangan bencana dan mitigasi.
“Anggaran BPBD kota Surabaya di APBD 2023, lebih fokus pada operasional tanggap bencana,” pungkasnya.(r7)