Ngawi,(DOC) – Tanggal 2(dua) Mei merupakan hari nasional yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia sebagai Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas). Tanggal tersebut merupakan tanggal lahir dari Ki Hadjar Dewantara, seorang tokoh pelopor perkembangan dunia pendidikan di Indonesia.
Seperti halnya yang berlangsung di Lapangan Alun Alun Merdeka Kabupaten Ngawi saat ini, selain dihadiri oleh Bupati Ngawi, Ir. Budi Silistiyono, berlangsungnya peringatan Hari Pendidikan Nasional saat ini, juga turut dihadiri oleh Danyonarmed 12/Kostrad, Mayor Arm Ronald, F. Siwabessy, Kamis(2/5/2019).
Almameter Akademi Militer tahun 2002 itu menyampaikan bahwa pendidikan Nasional sejatinya adalah motor pembangun potensi manusia Indonesia agar berakhlak mulia, mandiri serta menjadi warga negara yang berguna dan bertanggung jawab.
Sesuai dengan tema yang diusung “Bersinergi kerjasama menguatkan pendidkan memajukan kebudayaan “, ungkap Mayor Ronald sangatlah tepat. Pendidikan dan kebudayaan yang kuat yang mengakar pada kepribadian bangsa akan menghadirkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas guna mewujudkan Indonesia yang maju.
Perubahan global dan pesatnya teknologi di era digital saat ini harus bisa dimanfaatkan oleh sekolah dan para tenaga pendidik dalam meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan, karena sekolah yang merupakan basis pendidikan, ungkap perwira menengah yang memperoleh gelar masternya di Webster University, Amerika Serikat, ini.
Lanjutnya, “kita tidak dapat lari dari perkembangan jaman yang sarat dengan teknologi, namun bagaimana kita mengolah teknologi menjadi bermanfaat bagi kemaslahatan masyarakat”. Sebagaimana yang terjadi di era globalisasi ini, “jangan sampai teknologi komunikasi saat ini, justru menghadirkan hubungan yang tidak komunikatif antara orang tua dan anak, pendidikan dini dilingkungan keluarga adalah yang utama”, pungkasnya.
Dengan momentum Hari Pendidikan Nasional ini diharapkan kita mampu menjawab tantangan perkembangan zaman yang semakin kompleks. Kekuatan pendidikan serta kemajuan kebudayaan akan menjadi kekuatan pendorong yang luar biasa dalam rangka tercapainya tujuan nasional bagi bangsa Indonesia, tegasnya.(dre/r7)