Lumajang,(DOC) – Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini meninjau langsung keadaan para pengungsi korban bencana Semeru di Lapangan Tirtosari, Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (11/12/2021).
Dalam kunjungannya Mensos Risma berbaur dengan anak-anak dan para orang tua.
Risma pun mengajak anak anak bermain dan bernyanyi. Bersama para relawan, dan menghibur anak – anak.
Namun usai bermain dan bernyanyi, seorang bocah laki-laki diketahui bernama Hafid Krisna Ramadhan (10) warga asal Dusun Krajan, Desa Purwoasri, Kecamatan Gumukmas Jember menangis di hadapan Menteri Sosial, Tri Rismaharini.
Hafid menangis karena mendengar kabar bahwa ayah dan kakaknya hilang akibat erupsi Gunung Semeru, pada Sabtu 4 Desember 2021) lalu, hingga sampai saat ini keduanya belum ditemukan.
“Rama baru tahu kalau ayahnya sudah tiada, ia takut tidak bisa melanjutkan sekolah lagi, itu yang membuat menangis,” ujar Ibu Hafid Mugiyati (46).
Ia menuturkan, suaminya dan anak keduanya bekerja di lokasi tambang pasir di Dusun Kamar Kajang, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro.
“Hambali (58), suaminya bekerja sebagai sopir truk pasir, sekitar 20 tahun lamanya. Sang suami mengajak serta anak keduanya yang bernama M. Faisal Akbar (20) ke lokasi tambang pasir,” ujarnya.
Mensos Risma terharu, iapun akan mengurus serta keperluan sekolah Rama akan ditanggung semua.
Selain itu, Tri Rismaharini memberikan mainan dan lain-lain untuk Hafid Krisna Ramadhan. (Imam)