Jakarta (DOC) – Atap tribun sirkuit Formula E di Ancol, Jakarta Utara, roboh. Hal itu diketahui setelah foto yang beredar di media sosial, yang menampilkan atar roboh tersebut.
Ketua Komite Penyelenggara Formula E Jakarta, Ahmad Sahroni, membenarkan kejadian itu. Menurut Sahroni, angin kencang menjadi penyebab robohnya atap tribun itu.
“Tribun yang roboh, itu kejadian tadi malam jam 23.00 Wib, ada badai, angin kenceng dan hujan luar biasa. Tapi tadi pagi langsung dikerjakan,” ujar Ketua Komite Penyelenggara Formula E Jakarta Ahmad Sahroni, dilansir dari Liputan6, Sabtu (28/5).
Sahroni mengatakan, evaluasi akan dilakukan setelah kejadian atap tribun yang roboh. Tapi, dia memastikan bahwa tenda VIP dan VVIP di Sirkuit Formula E masih aman terkendali.
“Menjadi evaluasi baru tambahan kekuatan untuk para grandstand dan tenda-tenda yang lain. Tapi untuk tenda VIP, VVIP, semua aman terkendali, sesuai dengan yang ada sekarang sampai dengan tanggal 4 Juni 2022,” terangnya.
Ahmad Sahroni berjanji bakal memaparkan secara lengkap mengenai kejadian robohnya atap tribun tersebut pada 31 Mei 2022.
“Nah, sekilasnya besok Selasa saya akan konpers bagaimana hal-hal terjadi pada tadi malam,” katanya.
Atap tribun penonton Formula E Jakarta roboh pada Jumat (27/5) malam akibat badai yang menerjang. Atap itu roboh jelang sepekan balapan mobil listrik Formula E di kawasan Ancol, Jakarta Utara.
Balapan Formula E Jakarta bakal berlangsung pada Sabtu (4/6). Panitia menjual sekitar 60 ribu tiket dengan harga paling murah Rp250 ribu dan paling mahal Rp10 juta.
Tiket kategori ‘Ancol Festival’ dan ‘Circuit Festival’ dijual dengan harga Rp287 ribu dan Rp517 ribu sudah termasuk pajak. Menurut Sahroni, justru tiket Formula E dengan kategori harga lebih mahal yang sudah terjual habis. (lp6)