D-ONENEWS.COM

PWI Jatim Gelar UKW, 22 Wartawan Surabaya Dinilai Kompeten

Surabaya,(DOC) – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) wilayah Jawa Timur kembali menggelar uji kompetensi wartawan (UKW) angkatan ke-26, selama 2 hari pada Senin(29/7/2019) dan Selasa(30/7/2019), digedung PWI Jatim, Jalan Taman Apsari 15-16 Surabaya.

Sebanyak 26 orang wartawan yang selama ini melakukan kegiatan peliputan di lingkungan Pemerintah Kota dan DPRD kota Surabaya mengikuti UKW tingkat muda.

Djoko Tetuko, Pengurus PWI pusat, menyatakan, 80 persen peserta UKW PWI Jatim angkatan ke-26 telah dinyatakan lulus kompetensi.

“Dari 26 peserta UKW angkatan ke-26, sebanyak 22 peserta dinyatakan kompeten. Sedangkan 4 orang yang masih belum lolos, boleh mengikuti ujian pada waktu berikutnya,” ungkap Djoko disela penutupan UKW PWI Jatim angkatan ke-26, Selasa(30/7/2019) siang.

Untuk pertama kalinya di Jawa Timur, PWI menggelar UKW yang hanya di ikuti oleh wartawan muda saja. Terdiri dari wartawan cetak, televise, radio, online dan koran mingguan. Terdapat beberapa penguji dari perwakilan daerah seperti PWI dari Yogyakarta.

“2 orang penguji dari Yogyakarta yang salah satunya adalah dosen di universitas ternama dan pembimbing kantor berita Antara Jakarta. Di Jawa Timur UKW sudah digelar sekitar 400 an kali di seluruh daerah di Jawa Timur dengan total wartawan yang bersertifikasi kompeten sebanyak 1.700 an lebih,” tambah Djoko.

Mengenai materi UKW angkatan ke-26 terdapat materi tambahan berupa kode etik

Sementara itu, Ketua PWI Jatim, Ainur Rochim dalam kesempatan yang sama menyampaikan, bahwa sertifikasi kompeten yang sudah diperoleh wartawan muda, madya dan utama, sewaktu-waktu bisa dibekukan, jika melakukan pelanggaran.

“Semua wartawan kompeten akan tercatat di Dewan Pers. Jadi jika ada yang melakukan pelanggaran fata maka sertifikasi ini akan dicabut atau sangsi ringan dibekukan dan bisa diaktifkan kembali melalui test UKW ulang,” pungkasnya.(robby/r7)

Loading...