Surabaya,(DOC) – Wali kota Surabaya, Tri Rishamarini menghimbau kepada seluruh warga kota Surabaya untuk tidak merayakan malam pergantian tahun tidak berlebihan, apalagi konvoi kendaraan di jalan.
“Kita harus menahan diri merayakan tahun baru, jangan berlebihan seolah-olah besok akan berakhir. Sebaiknya kita juga ikut merasakan penderitaan saudara-saudara kita yang terkena musibah,” ungkap Risma.
Seluruh kegiatan perayaan malam pergantian tahun yang diselenggarakan Pemkot Surabaya akan ditiadakan.
“Gak ada, gak ada,” tegas Risma, saat ditanya soal kemungkinan perayaan tahun baru dengan membuka acara “Car Free Night’.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata (Disparta) kota Surabaya, Antiek Sugiharti, menerangkan, tidak ada jadwal atau agenda untuk acara perayaan tahun baru. Semuanya sepi sesuai arahan Wali Kota Surabaya.
“Tempat wisata yg dikelola pemkot tidak menyedikan acara (perayaan malam) tahun baru,” ungkapnya, Senin(31/12/2018).
Hanya saja Pemkot Surabaya tetap membuka tempat-tempat wisata yang bisa dimanfaatkan warga untuk liburan dan merayakan tahun baru, termasuk air mancur menari di Jembatan Suroboyo.
”Tempat wisata tetap buka seperti biasa,” pungkas Antiek.(robby/r7)