Surabaya,(DOC) – Persebaya “dikerjai” oleh Tesei Marukawa dan agennya di April Mop ini, setelah dengan tiba-tiba Tesei Marukawa keluar dari Persebaya Surabaya, dan membuat para netizen bergejolak dan menyerang akun Instagram milik agen Tesei Marukawa.
Mengetahui hal itu, perwakilan suporter Bonekmania dari tribun Green Nord, yakni Husin Gozali mengacuhkan serangan tersebut. Karena menurut Husin, bahwa itu hak dari netizen.
“Itu hak netizen jika mereka tiba-tiba menyerang akun dari agen Marukawa. Kan tau sendiri, setelah pertandingan terakhir Persebaya, Marukawa hilang dan tiba-tiba sudah berada di tim lain,” ujar pria yang akrab disapa Cak Cong, Jumat (1/4/2022).
Disini Husin menekankan, jika pemain nama pemain tak lebih besar dari nama tim. Seperti halnya nama Marukawa dibandingkan nama Bajol Ijo sendiri.
“Karena nomor punggung tak seharum nama tim. Jadi jangan salahkan tim yang sudah berusaha mempertahankan Marukawa,” terangnya.
Sementara itu, Pelatih Persebaya Aji Santoso juga sempat memberikan keterangan pada media massa, soal kepergian Marukawa yang terasa tergesa-gesa.
“Masalah Marukawa sebelumnya Presiden Persebaya telpon saya, untuk bisa mengamankan Marukawa. Saya juga sempat berbincang sebanyak dua kali, namun pihaknya tidak memberikan harga pastinya,” terang Aji.
Menurut Aji, soal kepergian Marukawa suatu hal yang biasa dan jangan disesali, sebisa mungkin dijadikan tantangan baru buat dirinya, tim dan juga para suporter menghadapi musim depan.
“Biasa-biasa saja. Saya mantabkan pemain dulu, kepergian Marukawa jangan disesali karena sudah pergi, yang jelas menyampaikan ke saya ingin mencari tantangan baru,” terang Aji.
Selain itu, sebisa mungkin nantinya suporter untuk menilai sendiri, sehebat apa perkembangan Marukawa tanpa Persebaya.
“Lihat saja nantinya, tidak di Persebaya bisa sesukses apa tanpa kami,” tandasnya.(ang/r7)