Lumajang,(DOC) -Jalan Raya yang menghubungkan Kabupaten Lumajang dan Malang Jawa Timur, ambles sepanjang 50 meter.
Jalan raya yang ambles tepatnya berada di KM 59 Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jumat(4/11/2022).
Sekretaris Kecamatan Candipuro Abdul Azis mengatakan, kejadian jalan ambles di sebabkan curah hujan sangat tinggi.
“Karena terjadi hujan terus menerus sejak beberapa hari terakhir. Jalan Raya Lumajang-Malang akhirnya ambles sepanjang 50 meter,” katanya.
Menurut Aziz, berdasarkan laporan warga yang melintas jalan menuju Gladak Perak, sekitar pukul 21.00 WIB, Kamis(3/11/2022) lama sudah melihat retakan.
“Sekitar pukul 21.30 WIB terputus total. Ambles sepanjang 50 meter dengan lebar 7 meter,” ujarnya.
Lebih lanjut Aziz menceritakan, kejadian tanah longsor yang membuat jalan ambles sudah terjadi kali kedua. Pertama pernah ambles pada tahun 1986 silam.
“Dulu di buat pengaman beton bertulang dan bisa bertahan sampai hari ini,” terangnya.
Tepatnya di bulan Desember 2021 jalan tersebut sudah amblas sekitar 2 sampai 10 cm kemudian dilakukan penanganan dan pengerasan penambalan lagi selesai dilaksanakan.
“Satu bulan yang lalu jalan itu kembali amblas lagi antara 5 sampai 25 cm, kemudian dilakukan penanganan oleh pelaksana proyek jembatan Gladak perak di beri penguat baik itu cor maupun plat baja dan bertahan satu bulan,” ujar Aziz.
Selain mengakibatkan akses terputus, amblesnya jalan ini juga menghambat proses pembangunan jembatan Gladak Perak yang ambruk akibat erupsi Gunung Semeru pada Desember 2021 lalu.
“Pembangunan jembatan Gladak perak pasti terganggu, karena mobilitas pekerja juga akan terhambat,” tambah Azis.(imam)