D-ONENEWS.COM

Keluarga Korban Terharu Terima Santunan Kemensos

Keluarga Korban Terharu Terima Santunan KemensosLumajang,(DOC) – Banjir lahar dingin yang menerjang sejumlah wilayah di Kabupaten Lumajang menyisakan duka bagi keluarga korban. Terutama keluarga korban yang meninggal.

Salah satunya adalah Fathur Rokhim (38) warga Desa Sumberurip yang harus kehilangan istrinya, akibat terjangan bencana longsor, Kamis(18/4/2024) malam lalu.

Terlihat duka di wajah Fathur Rokhim saat bercerita tentang kronologis kejadian. Dia tak sempat menolong istrinya yang sempat minta di bukakan pintu.

“Saat itu saya tidur. Tiba-tiba istri saya mengetuk, minta di bukakan lawang (pintu). Saya buka lawang itu. Saya mau menolong. Tapi saat menoleh sudah amblas, tidak sempat menolong,” ujarnya pilu.

Perasaan duka juga di alami oleh Edi Suryanto(28) yang kehilangan kedua orang tuanya. Sepeda motor yang di kendarai ayah dan ibu-nya terperosok ke sungai, ketika jembatan putus di terjang lahar dingin.

“Waktu itu bapak dan ibu pulang terapi sekitar jam 21.30 WIB. Dapat info dari warga kejadian sekitar jam 22.00 WIB jatuh dari jembatan,” ungkapnya sedih.

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini yang menemui para ahli waris ketiga korban meninggal, Senin(22/4/2024), memberikan dukungan moril.  Santunan sebesar Rp 15 juta juga di berikan oleh Mensos ke masing-masing keluarga korban meninggal.

Di tengah duka yang mereka rasakan, para ahli waris ini pun mengucapkan syukur, karena Mensos Risma menyempatkan waktu berkunjung. Mereka juga menyampaikan rasa terimakasih atas santunan dan bantuan yang di berikan oleh Kementerian Sosial(Kemensos).

“Bersyukur, Alhamdulillah. Terima kasih atas bantuannya. Semoga bermanfaat untuk bapak dan ibu saya,” tutur Edi penuh syukur, usai kunjungan Mensos Risma.

Pada kesempatan itu, Mensos Risma pun menyampaikan belasungkawa kepada para keluarga korban yang meninggal dunia.(hm/r7)

 

Loading...

baca juga