D-ONENEWS.COM

Kesembuhan Pasien COVID-19 di Jatim Tertinggi, Khofifah Beri Apresiasi Doa ke Tim Medis

Surabaya,(DOC) – Pasien positif terjangkit virus corona di Jawa Timur (Jatim) bertambah lagi 11 orang, sehingga total pasien positif di Jatim menjadi 267 orang.

Hal ini seperti yang disampaikan oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dalam keterangan persnya di gedung negara Grahadi, Sabtu(11/4/2020) sore.

“Sore hari ini ada kasus baru 11 orang terkonfirmasi positif,” kata Gubernur Khofifah.

Ia menyebutkan, bahwa 11 pasien postif COVID-19 itu berasal dari kabupaten Probolinggo 1 orang, kabupaten Lumajang 2 orang, kabupaten Pasuruan 7 orang dan kabupaten Jember 1 orang.

Khofifah menambahkan, pasien positif COVID-19 yang terkonfirmasi negatif atau sembuh terdapat tambahan 2 orang, yaitu dari 63 orang kini menjadi 65 orang atau setara dengan 24,33 persen. Kedua pasien tersebut, masing-masing berasal dari Kota Batu dan Surabaya. 

“Kita juga ingin menyampaikan syukur bahwa yang terkonfirmasi sudah sembuh hari ini tambah dua orang,” ucap Khofifah. 

Untuk jumlah pasien yang meninggal dunia, lanjut Khofifah, mengalami penambahan 4 orang menjadi 26 pasien atau setara dengan 9,37 persen.

Empat pasien meninggal itu berasal dari kota Pasuruan, Banyuwangi, Sidoarjo dan Surabaya, masing-masing satu orang.

“Kita juga ikut berduka bahwa yang terkonfirmasi meninggal dunia ada empat orang,” tandasnya.

Sementara jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Jatim mencapai 1.394 orang dari sebelumnya jumlah sebelumnya sebanyak 1.333 orang.

Begitu juga dengan jumlah orang dalam pemantauan (ODP) yang mengalami kenaikan dari 13.341 orang menjadi 13.658 orang.

Pada kesempatan itu, Khofifah juga menyampaikan, bahwa dirinya ingin memberikan apresiasi doa dan memberikan dukungan kepada seluruh tenaga medis kesehatan yang menangani pasien COVID-19.

“Hari ini posisi kesembuhan ada 24,33 persen, artinya bahwa dedikasi profesionalisme dan komitmen tenaga kesehatan baik para dokter perawat dan semuanya yang telah memberikan layanan dengan tingkat kesembuhan tertinggi di antara seluruh provinsi lain di Indonesia,” ucapnya. 

Khofifah kembali mengucapkan terima kasih dan mendoakan para dokter, perawat serta semua keluarga sehat. 

“Kalau dokternya sehat tapi keluarganya ada yang kurang sehat makan dokternya tidak bisa konsentrasi. Serta keluarga perawat dan semuanya diberikan kesehatan oleh Allah Subhanahu Wa Taala, amin,” tutur dia. 

“Kalau kita mendoakan kebaikan kesehatan, Insya Allah kesehatan itu akan kembali kepada kita yang mendoakannya,” pungkasnya.(hadi)

Loading...

baca juga