Khofifah Akui Temui Elite Politik

Surabaya (DOC) -Teka-teki dukungan kepada Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa di Pilgub Jatim, sedikit demi sedikit mulai terbuka. Wanita yang juga Ketua Umum PP Muslimat NU tersebut mengklaim sudah melakukan komunikasi ditingkat DPP partai.
“Saya sampaikan kalau partai yang memberikan dukungan memberangkatkan saya maju sudah cukup,” ujar Khofifah, Rabu (13/9). Kendati demikian, dirinya masih menunggu waktu yang tepat guna melaporkan ke Presiden Joko Widodo. Mengenai pencalonannya di Pilgub mendatang.
Didesak kapan waktunya, Khofifah hanya menjawab, menunggu waktu yang tepat. Dia masih menyimpan rapat-rapat soal tanggal pastinya mendeklarasikan diri. Namun, secara pasti pihaknya meminta waktu untuk melakukan konsolidasi antar partai politik. Hal ini guna menyatukan kekuatan politiknya di Jatim. “Beri saya kesempatan untuk mengkonsolidasikan semuanya,” ungkapnya.
Sinyal konsolidasi tersebut, diakui wanita asli Surabaya itu sudah melakukan komunikasi ditingkat DPP beberapa partai. Diantaranya, Golkar, Demokrat, PPP, Hanura dan Nasdem. “Saya kan sudah bilang, dengan pimpinan parpol saya sering silaturahim,” ungkapnya. Pimpinan partai yang dimaksud adalah Ketua DPP Partai Golkar Setya Novanto dan Sekjen DPP Partai Golkar Idrus Marham.
Tak hanya itu saja, Khofifah juga menyebut telah melakukan silaturahmi dengan Ketua Umum DPP PPP Romahurmuzy. Termasuk bertemu ketua umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudoyono. “Lengap juga bersama sekjen sudah. Silaturahmi dengan pak Osso (Oesman Sapto Odang, Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat), sudah,” tegasnya.
Masih menurutnya, saat ini pihaknya mengaku masih ingin kosentrasi menyelesaikan tugasnya sebagai mensos. Terlebih ditahun depan anggaran Kemensos pada APBN meningkat cukup drastis. Dari Rp 17 triliun naik menjadi Rp 33,9 triliun. Oleh sebab itu, pihaknya sekarang ingin berkosentrasi melakukan penyerapan anggaran secara maksimal. “Sabar, tunggu sebentar ya,” jawab Khofifah singkat. (bah)