D-ONENEWS.COM

Komjen Tito Karnavian Layak Jadi Kapolri

calon_KapolriJakarta,(DOC) – Calon kapolri Komjen Tito Karnavian menjalani fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan di Komisi III DPR hari ini. Langkah ini sebagai syarat sebelum dipilih menjadi Kapolri.
Kapolri Jenderal Badrodin Haiti berharap, uji kelayakan dan kepatutan yang dihadapi Tito dapat berjalan tanpa hambatan. Sehingga Komisi III DPR segera bisa menyetujui Tito menjadi kapolri definitif.
“Ya kan dari Pak Tito sendiri sudah menyiapkan bahan-bahan fit and proper test. Mudah-mudahan tidak ada hambatan, bisa diputuskan, bisa disetujui Pak Tito sebagai kapolri,” kata Badrodin di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Kamis (23/6/2016).
Badrodin menyatakan, ada sejumlah tugas yang menanti Tito ketika resmi menjabat sebagai kapolri. Terutama menyelesaikan program-program prioritas Polri.
“PR-nya cukup banyak, ada program-program yang belum diselesaikan, tentu masalah internal polri, dan operasional harus dilakukan,” ucap Badrodin Haiti.
Ia juga menyatakan, Komjen Pol Tito Karnavian yang diusulkan menjadi calon tunggal Kapolri baru oleh Presiden Jokowi dinilai tepat.
“Semua pejabat Polri akui kelebihan Tito, cuma masih junior. Kalau dari sisi kemampuan, kita mengakui,” kata Badrodin.
Tito merupakan lulusan Akademi Polisi 1987. Badrodin menyampaikan bukan lagi masa nya, yang tua yang memimpin. Pola pikir tersebut harus diubah, selama yang muda memiliki kemampuan.
“Muda kalau punya potensi, ya boleh. Siapa yang punya kemampuan yang memimpin, bukan lihat angkatannya,” tegas Badrodin.
Surat permohonan Komjen Pol Tito Karnavian sebagai calon tunggal Kapolri baru diajukan ke DPR RI oleh Presiden Joko Widodo per-tanggal 15 Juni 2016 lalu.
Johan Budi Juru Bicara Presiden menyatakan, proses pergantian Kapolri yang dilakukan Presiden Jokowi, merujuk pada UU Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian RI. “Penunjukan Calon Kapolri sepenuhnya menjadi wewenang dan hak prerogratif Presiden”, jelasnya terpisah.(lc/r7)

Loading...