Lumajang,(DOC) – Seekor sapi kurban yang akan disembelih, mengamuk. Akibatnya sejumlah warga berlarian karena ketakutan.
Insiden itu terjadi di halaman di Masjid Khoirun Najah, Desa Darungan, Kecamatan Yosowilangun, Kabupaten Lumajang, Minggu(11/8/2019).
Awalnya, sapi berjenis peranakan Ongole itu tenang, namun ketika banyak warga yang memegangi sapi tersebut akhirnya memberontak dan mengamuk.
Kejadian tersebut membuat warga berhamburan dan ketakutan hingga
akhirnya sapi yang berukuran cukup besar dari yang lain, akhirnya sapi berhasil dirobohkan hingga akhirnya disembelih.
Sapi mengamuk karena panik ketika banyaknya warga yang akan memegangi saat akan di sembelih. Dan diduga salah teknik saat akan merobohkan sapi, dimana seharusnya ada dua tali yang mengikat tubuh dan kaki sapi. Namun dalam kejadian itu, hanya ada satu tali yang mengikat di bagian kaki belakang sapi.
“Diduga sapi tersebut mengamuk karena panik ketika banyak warga yang memeganginya, serta kesalahan teknik saat akan di sembelih,” ujar Sisiyohadi Ketua Takmir Masjid Jami Khoirun Najah.
Ada lima ekor sapi dan 11 kambing yang disembelih di halaman Masjid Jami Khoirun Najah. Satu ekor sapi diantaranya berbobot 1,14 Ton.
Sapi tersebut pernah meraih juara 3 dalam kontes tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2018. Sapi yang diberi nama ‘Gajah Duduk’ tersebut milik Siswanto (50) warga Desa Wotgalih, Kecamatan Yosowilangun, Kabupaten Lumajang.
Daging sapi dan kambing qurban rencananya akan distribusikan oleh panitia qurban kepada 600 warga Desa Darungan, Kecamatan Yosowilangun.(imam/r7)