Surabaya,(DOC) – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika(BMKG) Tanjung Perak Surabaya menghimbau masyarakat yang akan melakukan arus balik melalui jalur laut untuk waspada adanya gelombang tinggi yang akan terjadi di Laut Jawa bagian timur.
Prediksi BMKG, dikawasan tersebut tinggi gelombang diperkirakan bisa mencapai 2,5 meter.
“Tinggi gelombang akan sangat di rasa bagi penumpang kapal kecil, tujuan kepulauan Masalembu,” ungkap Fajar Setiawan, Prakirawan BMKG Tanjung Perak.
Gelombang tinggi ini dipengaruhi oleh pola sirkulasi angin di Samudra Pasifik Utara Australia dan Papua yang mengalami kecepatan 4 – 25 knot. Dampaknya akan terjadi sampai laut Jawa dan laut Selatan Jawa.
“Kondisi ini akan mempengaruhi aktifitas transportasi laut terutama pada jadwal keberangkatan kapal motor. Apalagi jumlah pemudik yang lewat kapal laut pada lebaran tahun ini meningkat 120 persen,” imbuhnya.
Ia juga menghimbau kepada para wisatawan yang berlibur ke daerah pantai Sendang Biru, Klayar dan pesisir pantai Trenggalek untuk berhati-hati dan tidak bermain terlalu menengah ke laut. Mengingat dampak tingginya gelombang juga diprediksi terjadi di Laut Jawa Bagian Selatan.(div/r7)