Malang,(DOC) – Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Jawa Timur menggelar Kejuaraan Daerah (Kejurda) Finswimming pada 2–4 Mei 2025 di Kolam Renang Gajahyana, Kota Malang. Sebanyak 696 atlet dari 28 kabupaten/kota di Jatim ambil bagian. Atlet dari Jawa Barat dan Kalimantan Timur juga ikut, namun hanya sebagai sparing partner.
Ketua POSSI Jatim, Mirza Muttaqien, menyebut Kejurda ini sekaligus menjadi ajang pemanasan menjelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim 2025. Kota Malang akan menjadi tuan rumah nomor Finswimming saat Porprov nanti. Sementara nomor OBA digelar di Waduk Karang Kates, Kabupaten Malang.
“Atlet yang turun di Kejurda Finswimming ini sebagian besar juga akan tampil di Porprov. Jadi Kejurda ini menjadi ajang uji coba sekaligus evaluasi,” kata Mirza.
Peserta terbagi dalam enam kelompok usia: KU F (9 tahun ke bawah), KU E (10–11 tahun), KU D (12–13), KU C (14–15), KU B (16–17), dan KU A (18 tahun ke atas). Panitia menyiapkan total 870 medali yang terdiri dari 290 emas, 290 perak, dan 290 perunggu.
Mirza menilai persaingan bakal berlangsung sengit. Ia menyebut pembinaan olahraga selam di daerah semakin baik.
Kejurda ini juga bertujuan menjaring atlet muda potensial serta memperkuat proses kaderisasi di cabor selam. Selain sebagai pemanasan menuju Porprov Jatim.
Para pelatih dapat memantau langsung teknik, kecepatan, dan strategi para atlet.
Atmosfer kompetisi juga memberi pengalaman berharga bagi peserta muda yang baru pertama kali turun di ajang skala provinsi.
Dengan partisipasi ratusan atlet, Kejurda ini sekaligus menunjukkan antusiasme dan perkembangan olahraga selam di Jatim.(ang/r7)