D-ONENEWS.COM

92 Pekerja Migran Indonesia Pulang Ke Lumajang Jelang Lebaran

Lumajang,(DOC) – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H, 92 pekerja migran Indonesia pulang ke kampung halamannnya di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Terlebih dulu, Para pekerja migran tersebut menjalani karantina terlebih dahulu di Asrama Haji Sukolilo.

Kasi Tenaga Kerja Luar Negeri Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Lumajang Suhartini mengatakan, Kedatangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) terhitung sejak 23 April 2021 sampai 4 Mei 2021 sejumlah 92 orang.

“kebanyakan buruh migran itu merupakan buruh yang bekerja dari Malaysia dan Singapura,” ujar Suhartini ketika ditemui diruang kerjanya.

Para PMI ini yang datang tersebar di beberapa kecamatan di wilayah Kabupaten Lumajang, diantaranya, Kecamatan Ranuyoso, Randuagung, Senduro, Tempursari, Jatiroto, Padang, Yosowilangun, Pasrujambe, Tempeh dan Candipuro.

“Penjempuran Pekerja Migran Indonesia dilakukan oleh petugas gabungan dari Dinas kesehatan, Dinas Perhubungan dan Dinas Tenaga kerja,” ujar Suhartini.

Ia menambahkan, sebelum pulang ke kampung halaman di kabupaten Lumajang harus menjalani karantina selama 3 hari di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya, Selanjutnya, dilakukan pengambilan tes swap.

“Jika nanti hasilnya negatif para PMI ini baru boleh pulang ke kota asal,” terangnya.

Lebih lanjut, Suhartini menjelaskan, para pekerja migran ketika tiba di Lumajang masih harus menjalani karantina lagi selama 5 hari dirumahnya masing-masing, kemudian boleh melakukan aktifitas.

Para pekerja Migran Indonesia ini selama di karantina dirumahnya akan dipantau oleh Satgas Covid-19 dari Desa masing-masing.

“Setelah melakukan karantina selama 5 hari dirumah, akan dilakukan swap lagi,” kata Suhartini.

Menurutnya, selama ini belum ada Pekerja Migran Indonesia yang dinyatakan positif Covid-19.

“karena para PMI sudah dilakukan tes swap terlebih dahulu dan melalui proses karantina selama tiga 3 hari di Surabaya,” pungkasya. (Imam)

Loading...

baca juga