D-ONENEWS.COM

Jenderal Moeldoko Raih Gelar Doktor

Depok, (DOC) – Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko raih gelar Doktor dengan predikat sangat memuaskan di bidang Ilmu Administrasi, karena telah berhasil mempertahankan disertasinya yang berjudul “Kebijakan dan Scenario Planning Pengelolaan Kawasan Perbatasan di Indonesia” (Studi Kasus perbatasan darat di Kalimantan), di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (FISIP UI), Depok, Rabu (15/1/2014).
Sidang tersebut diketuai oleh Dr. Arie Setiabudi Susilo, M.Sc, dengan promotor Prof. Dr. Eko Prasojo, Mag.rer.Publ., Ko-Promotor Prof. Dr. Azhar Kasim, Mpa., dengan anggota Dr. Son Diamar, M.Sc., Dr. Roy Valiant, M.Soc.Sc., Dr. Sodjuangan Situmorang, M.Sc., Prof. Dr. Sudarsono Hardjosoekarto., Prof. Dr. Huseini dan Prof. Dr. Ridwan Maksum, M.Si.
Penelitian Jenderal TNI Moeldoko dilakukan untuk menjawab tiga pertanyaan pokok, yaitu: bagaimana isi kebijakan pengelolaan kawasan perbatasan; bagaimana implementasi kebijakan pengelolaan kawasan perbatasan dalam mewujudkan beranda depan negara yang aman dan sejahtera; dan bagaimana scenario dan arah kebijakan penegelolaan kawasan perbatasan yang aman dan sejahtera sampai dengan tahun 2030.
Jenderal TNI Moeldoko menyimpulkan dalam disertasinya bahwa ada tiga permasalahan dalam perbatasan. Pertama, adanya kesenjangan, disharmonisasi, kevakuman, ketidakkonsistenan, serta ketidak tepatan perumusan kebijakan yang mengakibatkan tidak optimalnya system keorganisasian dan program. Kedua, ketiadaan efektivitas implementasi karena keragaman persepsi dan hambatan sarana dan prasarana. Ketiga, adanya empat driving force yaitu politik, pembangunan ekonomi, keamanan, serta kesejahteraan dan apabila tidak dilakukan perubahan pengelolaan kawasan perbatasan.
Lebih lanjut Jenderal TNI Moeldoko merekomendasikan dalam disertasinya bahwa perlu adanya perbaikan, penyempurnaan dan harmonisasi kebijakan pengelolaan kawasan perbatasan serta perlunya pengembangan grand design pengelolaan kawasan perbatasan. Selain itu dibutuhkan kesepahaman persepsi dan strategi dari para stakeholder serta penyediaan prasarana, sarana dan sumber daya yang memadai serta perlunya pengembangan scenario dengan variable-variabel yang lebih lengkap sebagai dasar pembaharuan atau penyempurnaan kebijakan dan implementasinya. Selanjutnya diperlukan perbaikan atau penyempurnaan kebijakan strategis secara terus-menerus.
Sidang promosi Doktor Jenderal TNI Moeldoko, antara lain dihadiri oleh Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla, Menteri Pertahanan RI Purnomo Yusgiantoro, Agum Gumelar, Prof. Dr. Muladi, Kasal Laksamana TNI Marsetio, Kasau Marsekal TNI I.B. Putu Dunia, para Perwira Tinggi di jajaran Mabes TNI dan Angkatan, Kapuspen TNI Laksamana Muda TNI Iskandar Sitompul, S.E. serta beberapa undangan. (puspen/r4)

Loading...