D-ONENEWS.COM

LSM AMAK Desak Penyidik Pantau Audit BPK Soal Kasus Jasmas 2016

Surabaya,(DOC) – Tak kunjung selesainya penyidikan kasus dana hibah berbentuk Jaring Aspirasi Masyarakat (Jasmas) 2016 oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjung Perak Surabaya, akibat terkendala proses audit Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI, mendapat perhatian serius dari LSM Aliansi Masyarakat Anti Korupsi (AMAK).

Ketua LSM AMAK, Ponang menyatakan, kasus dugaan korupsi yang ditangani oleh Kejari Tanjung Perak ini sudah menjadi perhatian warga Jatim. Apalagi melibatkan para anggota legislative di  DPRD kta Surabaya.

“Kasus ini sudah menjadi perhatian publik di jawa timur,” ungkap Ponang, Kamis(18/10/2018).

LSM AMAK, kata Ponang, siap memberikan support kepada tim penyidik Kejari Tanjung Perak agar tetap konsisten menyelesaikan kasus ini dengan terus memantau setiap perkembangan proses audit di BPK RI.

“Kami desak agar Kejari Tanjung Perak jangan lengah untuk mengawal proses audit di BPK RI,” tegasnya.

Ia sangat memberikan apresiasi kepada tim penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Tanjung Perak Surabaya yang dengan cepat membongkar kasus ini.

Pihaknya menengarai adanya indikasi permainan untuk mengaburkan kasus ini, dengan menghambat proses audit keuangan di BPK RI agar penyidikan terhenti secara otomatis.

“Kita akan dukung penuh upaya rekan rekan penyidik mengungkap kasus ini. Meski ada indikasi aktor utama yang telah ditetapkan sebagai tersangka, dan para calon tersangka ingin mempermainkan kasus besar ini agar dengan sengaja terhenti,” pungkasnya.(pro/r7)

Loading...