Surabaya,(DOC) – Seniman ludruk legendaris asli Surabaya yakni Cak Sapari, tengah terbaring sakit. Anggota grup Ludruk Kartolo CS tersebu, mendapat perawatan khusus dari Pemerintah Kota Surabaya.Arahan Wali Kota Eri Cahyadi, tim medis dari Dinas Kesehatan dan RS Soewandhi Surabaya di minta memberikan penanganan medis terbaik bagi kesembuhan Cak Sapari.
Kepala Dinas Kesehatan Kota, Nanik Sukristina memastikan, bahwa Cak Sapari sudah menjalani perawatan di RSUD Dr. Mohamad Soewandhie. “Beliau sudah mendapatkan penanganan medis. Kami jemput Cak Sapari ke rumahnya,” ungkap Nanik.
Sementara itu, Direktur RSUD Dr. Mohamad Soewandhie Billly Daniel Messakh mengatakan, saat berada di rumah cak Sapari, di Jalan Simo Mulyo Baru Kota Surabaya, tim medis langsung memasang cairan infus sebelum menuju ke rumah sakit.
Namun, saat pengecekan melalui NIK Cak Sapari, Billy menyatakan, status BPJS Cak Sapari masih aktif. “Tetapi saat saya cek NIK nya, ternyata BPJS masih aktif. Sehingga kami tangani dengan BPJS. Kami memastikan bahwa semua telah aman dan tercover oleh BPJS, kemudian Cak Sapari dan istri mau untuk dilakukan penanganan medis,” jelas dia.
Sesampainya di RSUD Dr. Mohamad Soewandhie, seniman ludruk legendaris kelahiran 5 Juli 1948 itu, langsung di rawat di instalasi gawat darurat (IGD). Hingga saat ini, pihaknya masih melakukan diagnostik dengan foto thorax dan laboratorium.
“Cak Sapari mengeluhkan batuk empat bulan terakhir. Kondisi beliau stabil dan saat ini kami lakukan rawat inap. Jika kondisi Cak Sapari semakin membaik, maka bisa di putuskan rawat jalan,” pungkasnya.(hm/r7)