D-ONENEWS.COM

Pulihkan PLN, 200 Petugas Gabungan Telah Berangkat Ke Palu dan Donggala Sulteng

Surabaya,(DOC) – Gempa dan Tsunami yang mengguncang beberapa kota dan kabupaten di Sulawesi Tengah, Jumat(28/9/2018) lalu, membuat seluruh infrastruktur mengalami kerusakan yang cukup parah, termasuk penerangan PLN yang masih padam.

Gempa berkekuatan 7.7 SR disusul dengan gelombang tsunami yang menyapu beberapa wilayah di dekat pesisir pantai, telah membawa korban meninggal, luka, dan hilang yang berjumlah ribuan.

PLN yang telah melakukan upaya tanggap darurat bencana, khususnya infrastruktur kelistrikan, telah memberangkatkan 200 personil dari Unit Induk Distribusi Jawa Timur, Distribusi Jawa Tengah & Yogyakarta, Distribusi Jawa Barat dan Banten dengan menggunakan Kapal Motor.

“Petugas Drajat Paciran bertolak dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menuju Palu,” ungkap Alam Awaludin Senior Manager Distribusi Unit Induk Distribusi Jawa Timur, Kamis(4/10/2018).

Personil dilengkapi dengan 44 unit kendaraan tanggap darurat bencana terdiri dari 4 unit mobil crane, 11 unit mobil Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan Berjarak(PDKBB), 8 unit mobil double cabin, 5 unit mobil alat kerja beserta material, dan 16 unit mobil personil.

“Seluruh personil akan berada di lokasi bencana selama 10 hari untuk memulihkan infrastruktur kelistrikan di wilayah terdampak agar Palu dan Donggala kembali terang. Harapannya, pemulihan kondisi kelistrikan dapat membantu proses penanganan dan evakuasi korban serta pemulihan infrastruktur lainnya,” lanjut Alam Awaludin.

Senior Manager Distribusi Unit Induk Distribusi Jawa Timur ini, menyampaikan, bahwa pengerahan pasukan PLN merupakan bentuk komitmen PLN untuk selalu siap dan sigap menerangi masyarakat dengan aliran listrik, dan bersinergi secara optimal dari berbagai daerah serta berbagai fungsi agar masyarakat Palu dan Donggala kembali dapat menikmati listrik secara penuh.

Informasi dari petugas dilokasi bencana, Jumat(5/10/2018) besok, diperkirakan listrik sudah bisa berfungsi kembali. (hadi/r7)

Loading...

baca juga