Lumajang,(DOC) – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy meninjau lokasi dampak banjir lahar dingin yang terjadi di Kabupaten Lumajang.
Bupati Lumajang Thoriqul Haq dan Sekda Provinsi Jawa Timur, Adhy Karyono menyambut kedatangan Menko PMK di Dusun Bondeli Selatan, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Sabtu(8/7/2023).
Kondisi tanggul yang jebol dan penanganan darurat warga terdampak menjadi Lokasi pertama peninjauan.
“Penanganan darurat memang perlu. Untuk mengantisipasi kemungkinan lainnya,” ungkap Muhadjir.
Di kesempatan itu, ia meminta Bupati Thoriqul Haq untuk segera berkoordinasi dengan kementerian terkait, dalam menyelesaikan dan penanganan permanen pasca banjir lahar dingin.
Peninjauan berlanjut ke Jembatan Kali Regoyo yang terputus.
Di lokasi tersebut, Menko Muhadjir membagikan sejumlah bantuan sembako secara simbolis kepada warga yang terisolir akibat akses jalan satu-satunya terputus.
Peninjuan berlanjut ke pengungsian warga di Balai Desa Jarit, Kecamatan Candipuro. Di lokasi terakhir itu, Menko mendapati sejumlah warga yang tak menempati rumah relokasi.
“Tadi saya cek ada beberapa keluarga yang seharusnya sudah menempati hunian tetap, malah tidak di tempati. Dia masih tinggal di tempat lama,” katanya.
Warga yang sudah mendapat jatah di hunian tetap di lahan relokasi, seharusnya sudah berpindah. Mengingat tempat tinggalnya yang lama, berada di zona merah peta rawan bencana.
Ia mengimbau pemerintah setempat untuk mengikuti arahan demi keselamatan warga.
“Warga harus segera pindah ke Huntap, demi keselamatan mereka,” pungkasnya.
yang telah disediakan pemerintah,” pungkasnya. (Imam)