D-ONENEWS.COM

Tolak Kekerasan Jurnalis, Wartawan Surabaya Turun Jalan

Foto : Wartawan Demo Tolak Kekerasan Didepan Grahadi 

Surabaya,(DOC) – Puluhan jurnalis se Surabaya melakukan aksi menolak kekerasan yang terjadi pada wartawan, disejumlah lokasi aksi menolak RUU KUHP dan UU KPK.

Aksi para wartawan ini digelar di depan Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu (25/9/2019) siang.

Mereka berasal wartawan dari berbagai macam media cetak, online maupun elektronik yang menyampaikan aspirasi, menolak kekerasan terhadap wartawan yang dilakukan oleh oknum Kepolisian.

Martudji, selaku orator dalam aksi yang dilakukan oleh para jurnalis Surabaya ini mengatakan, bahwa wartawan yang bertugas wajib dilindungi, bukan malah mendapatkan kekerasan.

“Kami bertugas, memberitakan yang terjadi di lapangan. Wajib dilindungi bukan diinjak-injak,” ujar Martudji.

Selain itu, puluhan wartawan ini sempat melakukan teatrikal, menyinggung kekerasan yang terjadi terhadap wartawan, yang meliput demo tolak RUU KUHP dan UU KPK, dibeberapa tempat di Indonesia.

Beberapa teriakan juga disuarakan oleh awak media, yang melakukan aksi. Seperti “Kami mengabdi ke Negara, bukan musuhmu,” dan “Kami wartawan santun, jangan dianiaya,” ungkap salah satu orator.

Ketua IJTI Korda Surabaya, Lukman Rozaq menyatakan, kekerasan terhadap wartawan ini harus di selesaikan.

“Saya minta kepolisian mengusut oknum yang melakukan tindak kekerasan terhadap wartawan,” pungkasnya.

Aksi spontanitas dukungan kepada para mahasiswa yang menolak RUU juga dilakukan oleh wartawan, ketika para mahasiswa lewat usai menggelar aksi di gedung DPRD Jatim jalan Indrapura.(robby)

Loading...

baca juga