D-ONENEWS.COM

Trump Akhirnya Akui Kemenangan Biden Tapi Ngotot Merasa Dicurangi

Donald Trump

New York (DOC) – Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk pertama kalinya mengakui pada bahwa Joe Biden memenangkan pemilihan presiden, tapi Trump menolak mengaku kalah dan menyerah. Dia juga menyalahkan kekalahannya karena adanya teori konspirasi.

Jaringan berita mendeklarasikan Biden sebagai pemenang pekan lalu. Sejak pengumuman itu, Biden telah menyampaikan pidato kemenangan. Tapi Trump terus mempertanyakan validitas pemilu bahkan sebelum pemungutan suara diberikan.

“Dia menang karena Pemilu dicurangi,” ujar Trump di Twitter pada Minggu pagi, dikutip dari Merdeka.com, Senin (16/11).

Dia juga tetap teguh dengan keyakinannya yang keliru dia bisa memenangkan pemilihan dan menolak untuk menyerah.

“Saya tidak mengakui APA PUN! Jalan kita masih panjang.”

Trump juga terus menyalahkan kekalahannya atas teori-teori yang dibantah tentang pemilu 2020 dalam serangkaian unggahan yang diberikan tanda peringatan oleh Twitter.

Sejak Biden mendeklarasikan kemenangan pekan lalu, Trump jarang tampil di depan kamera. Namun di Twitter akhir pekan ini, Trump melontarkan teori konspirasi tak berdasar dan pernyataan palsu kepada hampir 90 juta pengikutnya di dunia maya.

Trump berulang kali mengklaim tanpa bukti bahwa kesempatannya untuk masa jabatan kedua dicurangi.

Menurut mantan penasihat keamanan nasional Trump, John Bolton, Trump “tercengang” oleh kekalahannya.

“Menurut saya dia tercengang. Saya pikir itulah mengapa dia benar-benar bungkam begitu lama. Dia hidup di dunia mimpinya sendiri dan berhasil dalam empat tahun terakhir ini,” jelas Bolton kepada Fareed Zakaria dari CNN.

“Virus corona adalah salah satu kenyataan tragis yang tidak bisa dia tangani. Kekalahan dalam pemilihannya sendiri, dalam pikirannya, adalah kenyataan tragis lainnya sekarang. Jadi saya pikir dia sekarang mencoba untuk mengkalibrasi, jika sebenarnya saya kalah, bagaimana saya? Memaksimalkan reputasi saya pada hari-hari setelah pelantikan Joe Biden yang akan datang? Dan menurut saya itulah yang dipertaruhkan sekarang.”

Kepala staf Gedung Putih Biden yang baru, Ron Klain, menanggapi kicauan Trump pada Minggu. Menurutnya kicauan Trump tidak menentukan hasil pemilihan.

“Saya menerimanya sebagai konfirmasi lebih lanjut dari kenyataan bahwa Joe Biden memenangkan pemilihan – dan bukan melalui kicauan lainnya, tidak melalui kecurangan atau hal lain yang dituduhkan secara tidak berdasar oleh Presiden. Dia menang karena dia mendapat lebih banyak suara, Oke, itu sebabnya dia menang,” jelas Klain saat wawancara di “Meet the Press” NBC.

“Jika Presiden siap untuk mulai mengakui kenyataan itu, itu positif. Umpan Twitter Donald Trump tidak menjadikan Joe Biden presiden atau bukan presiden. Rakyat Amerika yang melakukannya.” (mdk)

Loading...

baca juga