D-ONENEWS.COM

Warga Blokade Truck Pengangkut Pasir

Lumajang,(DOC) – Ratusan Warga Desa Jugosari, kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Sabtu (30/7/2016) mem-blokade jalan untuk menghentikan truk pengakut pasir yang melintasi lahan milik warga.
Alasan warga memblokade jalan, lantaran selama 3 bulan tak diberikan kopensasi atau uang sewa lahan 10 ribu per-rit.
“Disini kami menuntut hak kopensasi per rit Rp 10.000 karena selama 3 bulan hingga sampai sekarang belum dibayar. Ya beginilah sebagai bentuk protes kami bersama warga menutup jalan dan menghentikan mobil truk,”ujar Tiari, salah satu warga.
Diketahui pihak perusahaan tambang PT Pasirindo Perkasa sebelumnya akan memberikan dana kompensasi sebesar 10 ribu setiap truk yang melintasi lahan milik warga. Kesempatan tersebut tidak dilakukan oleh PT Pasirindo Perkasa.
Pasirindo perkasa sendiri tidak membayar dana kompensasi sebesar Rp 65 juta kepada 19 lahan milik warga.
“Jika pihak perusahaan dalam kesepakatan nanti tidak segera membayar dana kompensasi warga akan mengancam akan kembali menghadang truk pasir,”tegasnya.
Dalam peristiwa tersebut sempat terjadi adu mulut antara warga dan petugas kepolisian yang datang kelokasi penghadangan puluhan truk pasir, beberapa saat kemudian warga boleh mengijinkan truck boleh melintas jalan lahan milik warga, setelah mendapatkan kesepatakan dengan pihak kepala Desa.
Sementara itu, Atim Rozikin Plt Desa Jugosari mengatakan warga sudah diberi kesepakatan, sehingga truk pasir diijinkan untuk jalan kembali. Karena nanti pada hari Senin besok akan ada pertemuan warga dengan pihak PT Pasirindo Perkasa.”Insak Allah hari Senin besok akan dilakukan duduk bersama, keputusan antara perusahaan dan warga kita lihat nanti,”ujarnya.(mam/r7)

Loading...