Surabaya,(DOC) – Kurang lebih 240 orang penjaga situs-situs bersejarah, juru kunci makam dan bangunan cagar budaya di Jawa Timur mendapatkan penghargaan dari Gubernur Khofifah Indar Parawansa.
Pekerjaan mereka selama ini di anggap berjasa untuk merawat dan melestarikan benda – benda bernilai sejarah.
Pemberian penghargaan Gubernur Jatim ini masuk dalam program Jatim Harmoni yang merupakan salah satu wujud Nawa Bhakti Satya.
Masing – masing orang mendapat santunan uang bulanan sebesar Rp. 350 ribu.
Secara simbolis penghargaan diserahkan Gubernur Khofifah pada saat acara Halal Bihalal di kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Khofifah mengajak seluruh masyarakat untuk ikut melestarikan situs bersejarah agar tak hilang dan tetap terawat.
Untuk mempermudah akses ke situs bersejarah di Jawa Timur, Pemprov Jatim akan menyiapkan digital informasi teknologi soal nilai – nilai historis benda – benda cagar budaya.
“Kita akan sediakan digital informasi teknologi,” ucapnya.
Sejarah bangsa, lanjut Khofifah, harus ditanamkan kepada kaum milenial agar mereka mengetahui bahwa perjuangan Wali Songo dulu tanpa senjata tapi menggunakan budaya.
“Kaum millennial harus mengetahuinya,” katanya.(div/r7)