D-ONENEWS.COM

Bengkel PT Surya Mitra Tirta Kencana Surabaya Meledak, 1 Tewas, 1 Luka Parah

Surabaya (DOC) – Sebuah ledakan terjadi di bengkel las milik PT Surya Mitra Tirta Kencana, Jalan Nambangan Nomor 116, Tanah Kali Kedinding, Kecamatan Kenjeran, Surabaya, Senin (29/4/2019). Sebuah tangki truk meledak saat dilakukan pengelasan.

Kapolsek Kenjeran, Kompol Cipto mengungkapkan, ledakan tangki truk terjadi sekira pukul 10.00 WIB.

“Saat itu dua orang pekerja sedang melakukan pengelasan tangki kosong dengan menggunakan las listrik,” kata Cipto.

Ledakan tangki bekas minyak goreng berkapasitas 20 ton itu menyebabkan satu orang pekerja yakni Arif Agung Nugroho terlempar hinggal 15 meter. Ia terlempar hingga masuk ke rumah warga.

Polisi memperkirakan, Agung sudah tidak bernyawa. Namun untuk memastikan itu, pihak kepolisian masih menunggu petugas inafis untuk melakukan evakuasi. Saat ini, di rumah milik warga bernama Nunuk tersebut sudah dipasang police line. Sementara satu pekerja lainnya yakni Abu mengalami luka-kuka dan sudah dilarikan ke rumah sakit.

“Kemungkinan tangki bocor kemudian diperbaiki. Diduga lupa membuka tutup tangki. Sehingga udara yang ada di dalam menimbulkan ledakan ini,” imbuh Cipto.

Saat tangki itu meledak, Agung diduga tengah melakukan pengelasan di atas tangki. Itu sebabnya ia terlempar hingga 15 meter jauhnya.

“Kemungkinan yang Agung waktu mengelas berada di atas tangki,” kata Kanit Reskrim Polsek Kenjeran, Iptu Endri.

Nunuk yang tinggal di Gang Langsep No 7 mengaku kaget saat mendengar ledakan. Ia lari keluar dan menyaksikan beberapa bagian rumahnya mengalami kerusakan. Seperti kaca dan atap yang menggunakan asbes.

“Waktu itu saya berada di kamar. Kemudian mendengar ledakan keras. Kemudian saya keluar dan melihat banyak bagian rumah rusak,” kata Nunuk.

Beberapa petugas sedang melakukan pendataan rumah yang terdampak di Gang Langsep RT 12 Rw 1. Ada 6 rumah yang terdampak, tiga rumah mengalami kerusakan parah.

Tangki yang meledak dan menewaskan satu pekerja itu diketahui bekas mengangkut minyak goreng. Namun terkait penyebab ledakan, polisi menduga karena adanya tekanan udara.

“Tangki tersebut bekas mengangkut minyak goreng. Namun berdasarkan keterangan pihak perusahaan, tangki tersebut sudah dibersihkan,” kata Endri.

Ledakan tersebut diduga terjadi karena tekanan udara. Dua pekerja yang sedang melakukan pengelasan tangki lupa membuka tutup tangki yang ada di bagian atas.

Setelah dilakukan identifikasi oleh Tim Inafis, jenazah Agung dibawa ke RSUD Dr Soetomo. Sementara Abu sudah mendapatkan perawatan intensif.(dtc/ziz)

Loading...

baca juga