D-ONENEWS.COM

Progres Relokasi Pasca Erupsi Semeru Diapresiasi BNPB, Target Selesai 4 Desember

Lumajang,(DOC) – Bupati Lumajang, Thoriqul Haq melaporkan perkembangan pembangunan kawasan relokasi Bumi Semeru Damai dan proses rekonstruksi pasca bencana erupsi Gunung Semeru ke Kepala BNPB dan Gubernur Jawa Timur.

Bupati Thoriqul menyampaikan, bahwa proses rehabilitasi dan rekonstruksi sudah hampir selesai.

“Proses relokasi, pembangunan hunian tetap, sudah rampung 100 persen. Untuk hunian sementara sudah mencapai 83.75 persen. Sedangkan untuk para penyitas erupsi yang sudah menempati hunian relokasi sebanyak 907 keluarga,” jelas Bupati Thoriq saat kegiatan pelatihan Kepemimpinan Penanggulangan Bencana di Aula Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Timur, Rabu (2/11/2022).

Cak Thoriq sapaan akrab Bupati menyebut, ada proses verifikasi yang menghambat warga untuk menempati hunian relokasi. Untuk itu, pihaknya berharap kepada pemerintah pusat agar di beri kemudahan terkait proses verifikasi. Sehingga masyarakat bisa segera menempati hunian baru yang sudah selesai.

“Masih ada perlambatan joint inspection antara Kementerian PUPR dan Dinas Perumahan dan Pemukiman. Jadi setiap warga itu verifikasi harus menyesuaikan dari PUPR. Harapan kami bisa dengan asesmen dan verifikasi lebih mudah,” ungkapnya.

Ia-pun menargetkan sebelum 4 Desember nanti, seluruh hunian relokasi sudah bisa di tempati oleh masyarakat.

Sementara itu, Kepala BNPB, Letjen Suhariyanto menyatakan, segera melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat terkait proses verifikasi calon penghuni hunian relokasi.

Suhariyanto pun mengapresiasi langkah Bupati Lumajang yang mampu melakukan percepatan penanganan bencana, sehingga dalam waktu belum satu tahun, masyarakat terdampak bencana erupsi Gunung Semeru bisa kembali memiliki hunian dan memulai kehidupan seperti biasa.

“Penangana bencana erupsi Semeru ini lebih cepat dari pada daerah lain, Pak Presiden juga tahu penanganan di Lumajang juga cepat, terkait permasalahan verifikasi nanti akan kami koordinasikan di tingkat pemerintah pusat,” pungkasnya. (imam)

Loading...

baca juga