D-ONENEWS.COM

Rumah Sakit Penuh, Kadinkes Surabaya Imbau Warga Disiplin Prokes

foto : Febria Rachmanita Kadinkes dan Reni Astuti Wakil Ketua DPRD Surabaya

Surabaya,(DOC) – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya Febria Rachmanita mengimbau kepada warga Surabaya agar memperkuat disiplin protokol kesehatan (prokes). Karena, saat ini virus yang sudah masuk ke Surabaya adalah virus India (virus delta) yang penularannya sangat cepat.

Karena itu, menurut Feny, panggilan Febria Rachmanita, tidak bisa lagi memakai masker satu, harus dobel.
Selain itu, kata dia, harus cuci tangan memakai sabun setelah memegang benda apapun atau memakai hand sanitizer.

Warga juga diimbau untuk selalu menjaga jarak. Sekarang jarak aman sudah tidak bisa lagi 1 meter, tapi harus 1,5 meter. Dan yang tak kalah penting adalah hindari kerumunan. Jangan sekali- kali berada di dalam kerumunan, mengingat penularan virus baru tersebut sangat cepat.

“Rumah sakit sudah penuh. Jadi, sekali lagi saya mengimbau tolong perkuat disiplin prokes,” ujar dia saat berdiskusi dengan Wakil DPRD Kota Surabaya, Reni Astuti, Senin (28/6/2021).

Ditanya bagaimana jika ada warga yang terpapar, Feny meminta jangan panik dan langsung menghubungi puskesmas. Dan puskesmas pasti akan selalu membantu, sehingga bisa cepat tertangani. “Karena kalau tidak segera dilaporkan, maka puskesmas juga tidak tahu.
Karena kita melihat Surabaya ini dari aplikasi yang sudah di entry oleh laboratorium atau rumah sakit untuk pasien-pasien yang positif Covid-19, “pungkas dia.

Sementara Wakil Ketua DPRD Surabaya, Reni Astuti berharap petugas puskesmas tetap semangat melayani warga yang memang butuh cepat penanganan. Apalagi jika sudah gejala sesak napas saat di rumah.
” Warga juga perlu mengenali gejala Covid-19. Jangan menunggu sesak batu lapor ke puskesmas,” tandas dia.(dhi/r7)

Loading...

baca juga