Asmat,(DOC) – Anak Arman (12 tahun) dan Salfina (13 tahun) merasa girang, setelah kampungnya, Erosman di Papua, sudah teraliri penerangan hingga bisa mengakses internet. Kelengkapan fasilitas ini merupakan bantuan sosial dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI.
Kampung Erosaman di Kabupaten Asmat, Papua menjadi salah satu lokasi rangkaian pelaksanaan peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2022.
Pemberian bantuan ini sesuai arahan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini yang menginginkan semua anak memiliki hak sama. Yakni hak untuk terlindungi, bebas berkreasi, beraktivitas dan gembira.
Erosaman merupakan satu dari tiga kampung di Kabupaten Asmat, Papua yang mendapatkan bantuan Balai Sosial dari Kemensos yang di lengkapi dengan sarana pendukung lainnya seperti penerangan panel surya (solar cell), Smart TV 82 inchi, standing TV, Speaker TV (Home Theater), parabola dan paket internet.
Selain itu, ada juga meja belajar lipat, buku tulis, buku gambar, crayon, pensil, puzzle, buku baca agama katolik, buku baca tentang budi pekerti, papan tulis, lemari buku, perlengkapan dapur hingga karpet,
“Saya senang kakak, jadi bisa belajar, bisa internet. Sudah besar saya mau jadi guru,” ungkap Salfina, anak kelas 4 di SD Inpres Kumurai, Kampung Amkum Distrik Derkoumur, Asmat.
Balai sosial ini selanjutnya di kelola dan di rawat oleh kepala kampung untuk di pakai anak-anak bermain dan belajar bersama setiap hari.
Rangkaian Hari Anak Nasional (HAN) 2022 di gelar Kemensos, tidak hanya di Lombok Timur yang di dapuk menjadi lokasi puncak acara, tapi juga beberapa titik termasuk lokasi komunitas adat terpencil.
Arman dan Salfina hanyalah dua dari puluhan anak di kampungnya yang merasakan manfaat bantuan dari Kemensos RI.
Kegembiraan mereka bertambah. Karena kampung Erosaman menjadi salah satu tempat pelaksanaan peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2022 di Kabupaten Asmat. Selama seminggu mereka mengikuti berbagai rangkaian kegiatan. Mulai dari senam pagi, belajar mandi dan gosok gigi. Belajar membaca dan berhitung, mewarnai, nonton TV bersama, makan bersama, bermain bola serta bermain permainan tradisional lainnya.
“Saya suka belajar gosok gigi kakak. Biar bersih dari sisa makanan,” tutur Salfina sambil menunjuk giginya yang sudah bersih di hadapan teman-temannya.
Di dampingi guru sekolahnya, anak-anak antusias mengikuti penyuluhan kesehatan. Bagaimana mencuci tangan yang baik dan benar, mandi yang bersih menggunakan sabun, selalu menjaga pola hidup bersih dan sehat serta makan makanan bergizi.
Anak-anak di kampung Erosaman pada kegiatan peringatan HAN tahun ini juga mendapatkan bantuan paket seragam sekolah. Ada buku-buku, paket makanan dan minuman bergizi, peralatan permainan tradisional serta paket pakaian dan peralatan mandi sehari-hari.
Kegembiraan dan keceriaan anak-anak menjadi modal mereka untuk tetap semangat menuntut ilmu serta meraih cita-cita mereka. Karena masa depan Papua, Indonesia berada di pundak mereka.(hm/r7)