Surabaya,(DOC) – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNPP) Jawa Timur melakukan penggerebekkan sebuah rumah di Semarang, Jawa Tengah yang ditengarai digunakan sebagai industri sabu.
Sebanyak empat orang diamankan oleh petugas BNPP Jatim dalam aksi tersebut, tiga orang diantaranya adalah pemain sepak bola.
Ketiga orang itu, masih aktif bermain di klub Liga 2 berinisial MCN, mantan pemain tim liga satu ESI, dan DM adalah wasit di liga 2.
“Satunya lagi ada lagi NA yang menemani DM sebagai produsen sabu,” ungkap Kepala Bidang Pemberantasan BNNP Jawa Timur, Kombes Arief Darmawan, di kantornya Senin (18/5/2020).
Penggerebekan keempat orang tersebut merupakan hasil pengembangan aksi penangkapan di Sidoarjo, Jawa Timur, pada Minggu(17/5/2020) kemarin.
MCN dan DM diamankam di sebuah kamar hotel yang lokasinya tak jauh dari Bandara Internasional Juanda Surabaya. “Di kamar, keduanya sedang bertransaksi,” tambahnya.
Dari hasil penggeledahan, diperoleh barang bukti jenis methamphetamine dibuktikan dengan alat trunac sebanyak lebih kurang 5 kilo gram.
Setelah itu, hasil interogasi dan jejak digital para pelaku, diperoleh informasi jika ada rumah produksi di wilayah Mijen, Semarang, Jawa Tengah.
Di lokasi tersebut, ditemukan banyak perangkat alat dan bahan baku pembuatan sabu-sabu.
Kini keempat orang itu masih ditahan untuk dilakukan penyelidikan lebih dalam. Mereka terancam Pasal 114 Ayat (1), Pasal 112 Ayat (2) Jo Pasal 129 huruf a dan huruf d Jo Pasal 132 Ayat (1) UU RI No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman pidana penjara paling singkat 5 tahun penjara.(hadi/kc)