D-ONENEWS.COM

Dua Calon Ketua Demokrat Surabaya Sama-sama Optimisi Lolos Fit and Propert Test di DPP

foto : Herlina dan Lucy

Surabaya,(DOC) – Perebutan kursi Ketua DPC Partai Demokrat Surabaya belum selesai di tingkatan musyawarah cabang (Muscab) yang di laksanakan di Hotel Shanggrila, Senin(20/6/2022).

Dua kandidat Calon Ketua, yakni Lucy Kurniasari anggota DPR RI dan Herlina Harsono Njoto anggota DPRD kota Surabaya, harus menjalani fit and propert test di tingkatan DPP Partai Demokrat.

Agenda Muscab yang terselenggara bersama para pengurus DPC Kabupaten/Kota se Jawa Timur ini, hanya menetapkan dua kandidat calon Ketua DPC Demokrat Surabaya.

“Muscab di gelar untuk menghantarkan dua nama yakni Lucy Kurniasari dan saya untuk mengikuti tahapan pemilihan selanjutnya di DPP,” ujar Herlina Harsono Njoto selesai Muscab.

Penetapan kandidat calon Ketua DPC di Muscab ini, kata Herlina, tidak menyebutkan jumlah dukungan dari PAC. Karena agenda Muscab hanya mengusulkan nama-nama kandidat yang memenuhi syarat mengikuti fit and propert tes di induk partai.

“Dua nama ini di nyatakan telah memiliki syarat sebagai Calon Ketua DPC Partai Demokrat Surabaya. Hasil-hasilnya nanti akan diputuskan setelah seluruh rangkaian fit and propert tes dan lain-lain terselesaikan di DPP,” jelas Herlina.

Ia merasa optimis menghadapi fit and propert tes sebelum mendapatkan mandat sebagai Ketua DPC Demokrat Surabaya.

“Optimis. Kemenangan sudah ada sejak saya mengawali langkah untuk mencalonkan diri. Menyiapkan diri untuk mengikuti fit and propert tes,” cetusnya.

Sementara kandidat lainnya, Lucy Kurniasari merasa bahwa Muscab berjalan sangat demokratis. “Semoga bisa menghasilkan pemimpin yang terbaik,” tambah Lucy.

Penetapan dua nama calon Ketua DPC, kata Lucy, di sahkan oleh BOKK DPP Partai Demokrat langsung. Selanjutnya mengikuti fit and propert test sebelum pemberian mandat.

“Di tetapkan oleh BOKK DPP Demokrat. Fit and proper test secepatnya di laksanakan dan segera penetapan,” terang Lucy.

Lucy tak mempersoalkan urusan dukungan PAC dalam pencalonan Ketua DPC kali ini. Bahkan dia menyebut bahwa dukung-mendukung sudah menjadi hal biasa dalam konstelasi politik di internal yang sekarang sudah di anggap selesai.

“Intinya kami berharap semua pada saatnya untuk bersatu dengan tujuan untuk membesarkan partai demokrat di Surabaya. Tentunya memenangkan Pemilu 2024,” katanya.

Mengenai dukungan ganda 9 PAC yang mengemuka saat proses verifikasi pada Muscab Demokrat, sambung Lucy, hal itu sudah menjadi ranah DPP.

“Tadi di sebutkan bahwa ada 9 dukungan ganda. Sempat juga di persoalkan oleh salah satu PAC. Ini akan mendapat sanksi dan surat resmi dari DPP sebagai pembelajaran politik. Bahwa dukung-mendukung tidak bisa di alihkan dari calon satu ke calon lainnya,” tandasnya.

Lucy juga mengaku optimis lolos fit and propert test pemilihan Ketua DPC Demokrat Surabaya di tingkat pusat. “Optimis dan siap mengikuti tahapan fit and propert test,” pungkasnya.(robby/r7)

 

Loading...

baca juga