Surabaya,(DOC) – Beredar beberapa baliho di papan reklame bakal pasangan calon(Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya yang berdiri di sejumlah jalan-jalan protokol.
Bakal Paslon tersebut yaitu Arif Fathoni Ketua Fraksi Golkar DPRD kota Surabaya sebagai calon Wali Kota (Cawali) dan Juliana Evawati anggota DPRD Surabaya dari FPAN sebagai Calon Wakil Wali kota (Cawawali) periode 2020-2025.
Keberadaan baliho tersebut tak dibantah oleh Juliana Evawati, meskipun dirinya masih belum paham benar, siapa yang akan di rekomendasi oleh induk partainya untuk ikut kompetisi di Pemilu Wali Kota (Pilwali) 2020 mendatang.
“Kalau urusan pencalonan adalah kewenangan partai ya. Sebagai petugas partai, saya pun siap, jika ditugasi untuk maju di Pilwali nanti,” ungkap politisi Partai Amanah Nasional (PAN), Juliana Evawati yang akrab di panggil Jeje, saat di temui di rumah Satu Atap Jalan Pacar Surabaya, Sabtu(28/9/2019) malam.
Bagaimana proses dukungan pencalonannya nanti, Jeje mengaku, masih melihat bagaimana kedepannya, terutama respon keberpihakan dari para kalangan muda di Surabaya.
“Intinya, kami mengajak mereka(pemuda,red) untuk bersama-sama membangun Surabaya lebih maju lagi. Saya ngomongin kitanya saja dulu lah, belum terfikir untuk menjalin komunikasi,” tambahnya.
Mantan finalis Cak – Ning Suroboyo ini, juga menyebutkan, bahwa baliho yang terpasang dibeberapa papan reklame di sejumlah jalan-jalan protokol adalah inisiatif dari kalangan Kaukus Muda.
“Kita anak mudalah, ingin menampilkan anak muda berpotensi. Jadi ayo sama – sama, anak muda bagaimana sih,” ucap Jeje.
Mengenai potensi terhadap dirinya yang diharapkan para anak muda, lanjut Jeje, semua memiliki potensi yang sama. Namun dirinya memang tak menampik jika selama ini, ia dekat dengan para kaum muda.
“Saya memang sering nongkrong dengan anak-anak muda, tapi cuma ngobrol bertukar fikiran untuk kemajuan Surabaya dan belum mengarah ke pencalonan,” pungkasnya.(robby)