D-ONENEWS.COM

Pesan Wapres ke Korban Erupsi Semeru, Huntap/Huntara Tak Boleh Dijual-belikan

Lumajang,(DOC) – Wakil Presiden Ma’ruf Amin meninjau lokasi pembangunan hunia sementara (huntara0 dan hunian tetap (huntap) bagi korban erupsi Gunung Semeru yang berada di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Kamis(2/6/2022).

Dengan menggunakan Hellykopter Kepresidenan Super Puma wapres beserta rombongan mendarat di Helipad Lapanngan Srikandi, Kecamatan Tempeh, kabupaten Lumajang sekitar pukul 09.54 WIB dengan disambut Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dan Bupati Lumajang Thoriqul Haq.

Kunjungan ke Lumajang Wapres Ma’ruf Amin bersama rombongan untuk meninjau lansung guna memastikan pembangunan huntap dan huntara sudah sesuai target dan spesifikasinya dapat memenuhi kebutuhan warga.

Tiba di pembangunan huntara dan huntap, memberikan pemaparan kepada Wapres Ma’ruf Amin terkait perkembangan pembangunan huntap yang sampai saat ini sudah dalam tahap finalisasi sebanyak 1.887 unit dari total target yaitu 1.951 unit.

Menurut Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto masih ada 64 unit lagi yang masih dalam proses pembangunan dan akan diselesaikan segera.

“Jadi masih ada 64 unit yang saat ini dalam proses pembangunan dan akan diselesaikan segera,” jelasnya.

Sementara itu pembangunan huntara telah mencapai 437 unit dan yang masih dalam proses ada sebanyak 441 unit bangunan. Sementara masih dalam proses 1073.

Huntara ini dibangun oleh 81 Non-Government Organisation (NGO) dilanjutkan oleh Pemerintah Kabupaten Lumajang.

Sementara itu, Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan, bahwa pembangunan huntap dan huntara yang masih dalam pengerjaan akan segera diselesaikan oleh BNPB dan pemerintah daerah setempat.

Ma’ruf Amin mengatakan bahwa proses itu tidak akan lebih dari tiga bulan sehingga para warga dapat segera menempati hunian baru.

“Akan diselesaikan dalam waktu yang singkat oleh BNPB dan pemerintah daerah. Sehingga dalam waktu paling lambat tiga bulan semua sudah selesai dan seluruh warga dapat masuk di sini,” katanya.

Wapres Ma’ruf Amin juga memastikan sertifikat kepemilikan akan diupayakan dalam waktu yang tak lama. Dia berharap semua hak-hak para warga penyintas APG erupsi Gunung Semeru dapat segera dipenuhi secara lengkap.

Terkait sertifikat kepemilikan, Wapres meminta kepada warga penerima agar tidak menjualnya. Wapres berharap apa yang telah diberikan oleh pemerintah dapat dijaga dan dirawat dengan baik.

“Ini juga akan diupayakan terkait sertifikat,” jelas Wapres.

Ma’ruf Amin berpesan kepada penyintas semeru yang telah menempati hunian untuk tidak menjual rumah bantuan ke pihak lain.

“Harapan kita ini jangan sampai ada yang menjual rumahnya,” pesan Wapres.

Selain meninjau progres pembangunan huntap dan huntara, Wapres didampingi Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak, Kepala BNPB, dan Bupati Lumajang menemui para penyintas erupsi semeru.(imam)

Loading...

baca juga