D-ONENEWS.COM

PKB dan Nasdem Sudah Siap Sodorkan Nama Pendamping Bacawali MA

Foto: Deklarasi 5 Parpol Usung Mahcfud Arifin Cawali Surabaya

Surabaya,(DOC) – DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Surabaya telah melakukan beberapa persiapan jelang tahapan lanjutan Pemilu Kepala Daerah (Pilkada).

Persiapan tersebut diantaranya rekrutmen relawan sekaligus menyiapkan dua nama yang akan di usulkan untuk bersanding dengan bakal calon wali kota (Bacawali) Machfud Arifin (MA) sebagai bakal calon wakil wali kota (Bacawawali).

“Kita sudah mengelus-elus nama-nama itu dan pastinya kita akan usulkan ke Pak MA dan partai koalisi pengusung lain,” ungkap Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPC PKB Surabaya, Badru Tamam, Rabu(10/6/2020).

Dua nama Bacawawali yang diusulkan oleh DPC PKB Surabaya itu, kata Badru, berasal dari kalangan birokrat dan kader partai sendiri.

“Tapi kita tetap tidak boleh menyebut nama yang nanti akan diusulkan,” tandasnya.

Mengenai bentuk kegiatan kampanye pemenangan Bacawali MA di Pilkada Surabaya 2020, kata Badru, PKB dan partai koalisi pengusung lainnya akan melakukan metode kampanye dengan mengoptimalkan relawan yang telah dibentuk hingga di tingkat RW dan anak ranting.

“Tugas relawan melakukan sosilisasi dan pendataan warga yang berhak mencoblos di Pilkada,” katanya.

Sementara itu, Ketua Bapilu DPD Partai Nasdem Surabaya, Imam Syafi’i mengaku, bahwa kadernya Vincensius Awey memiliki peluang besar untuk diusulkan sebagai Bacawawali pendamping Bacawali MA.

“Secara kelembagaan Partai Nasdem belum resmi menyodorkan nama, tapi melihat dinamika dibawah kakak Vincensius Awey berpeluang besar karena punya modal sosial. Beliau pernah menjadi anggota DPRD Surabaya yang bukan kaleng-kaleng tapi kritis membela masyarakat,” papar Imam.

Ia menyadari, jika suara Partai Nasdem tidak dominan di koalisi partai pengusung MA, lantaran hanya memilik tiga kursi dilembaga legislatif. “Tapi kita punya kader yang punya elektabilitas tinggi dan bisa jadi akan diterima oleh koalisi partai lainnya. Karena kita kan sama-sama ingin memenangkan Pak MA,” katanya.

Sosok Cawawali yang diusung oleh partai koalisi, lanjut Imam, merupakan hak sepenuhnya Bacawali MA untuk memilih. Parpol koalisi hanya ditugasi menyodorkan dua nama figure yang dianggap bisa mendongkrak perolehan suara di Pilkada Surabaya 2020.

“Siapapun boleh. Terpenting menurut Pak MA, Cawawali itu mampu mendukung elektabilitas dan tidak nyrimpeti,” tandas Imam.(div)

Loading...

baca juga