Surabaya, (DOC) – Polrestabes Surabaya melakukan penyelidikan terhadap kecelakaan yang terjadi di Jalan Raya Darmo-Jalan Bengawan Surabaya.
Menurut Kepolisian, kecelakaan tersebut dikarenakan pengendara mengantuk, sehingga pelaku yang saat itu mengendarai Mobil Innova Hitam menabrak Mobil Suzuki Ertiga, Mobil Innova Silver, dan terbaru menabrak pedagang kacang.
“Ya tadi malam memang terjadi laka di Jalan Raya Darmo – Jalan Bengawan Surabaya, antara kendaraan roda 4 tiga unit, kronologinya melanggar lampu merah dari arah Utara – Selatan,” ujar Wakasatlantas Polrestabes Surabaya, Kompol Fani Rakhim.
Menurut keterangan Fani, ada korban yang saat ini sedang dalam perawatan di Rumah Sakit.
“Jumlah korban yang masih dirawat masih 1 orang dan ditemani keluarganya, korban mengalami luka,” jelasnya.
Dari data yang dihimpun awak media, pengendara atau pelaku yang mengendarai Innova Hitam, diduga bekerja di Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjung Perak. Namun kepolisian tak menjelaskan hal itu secara rinci.
“Untuk pelaku masih kita periksa, masih kita dalami, mohon waktu,” ungkapnya.
Selain itu, banyak kabar yang beredar, bahwa pelaku tabrakan tersebut dalam pengaruh minuman keras, namun hal itu dibantah kepolisian.
“Pelaku tidak dalam kondisi mabuk, karena posisi mengantuk. Info yang beredar menabrak tukang jagung, tapi masih kita dalami,” tandasnya.
Sebelumnya, pengendara Kijang Innova Hitam sempat menabrak tukang penjual kacang di daerah patung karapan sapi Surabaya, diduga pengendara mencoba melarikan diri ke Selatan dan menabrak Mobil Suzuki Ertiga serta Kijang Innova Silver. (ang)