Surabaya,(DOC) – Ribuan warga Tenggilis Mejoyo, Surabaya gelar peringatan tradisi ‘Grebeg Suro’, atau tahun baru islam 1440 hijriyah di halaman Masjid Al Mustaqim.
Acara tersebut memang tergolong istimewa, karena dihadiri oleh Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Surabaya, Musyafak Rouf dan Fandi Utomo (FU) Calon Legislatif (Caleg) DPR RI yang namanya kini tengah digadang-gadang sebagai Calon Walikota Surabaya.
Selain berdoa untuk mendapat keberkahan di tahun baru Islam, peserta ‘Grebeg Suro’ ini juga mendoakan Fandi Utomo sebagai Wali kota Surabaya melalui partai PKB.
“Wis wayahe PKB menang dan Fandi Utomo Wali kota Surabaya,” penggalan doa peserta ‘Grebeg Suro’.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPC PKB Surabaya, Musyafak Rouf, mengatakan, berdoa di acara ‘Grebeg Syuro’ kemungkinan dapat dikabulkan, karena bulan Syuro merupakan bulan disaat para nabi hijrah dari tempat yang maksiat ke tempat yang mendapatkan hidayah.
Ia menjelaskan, ada 3(tiga) doa sukses yang dipanjatkan diacara ini, yakni suksesi Presiden dengan Jokowi-Kyai Maruf menang, suksesi Pemilu Legislatif (Pileg) PKB berhasil meraih 12 kursi dan suksesi Pemilihan Kepala Daerah dengan calon Fandi Utomo berhasil meraih kursi Wali Kota Surabaya.
“Selama ini respon masyarakat mendukung Fandi Utomo Wali kota Surabaya sangat bagus. Warga menilai Fandi Utomo mampu memimpin Surabaya menjadi lebih baik. Bahkan gubernur terpilih Khofifah juga menantang Fandi Utomo merebut kursi Wali kota,” ungkap Musyafak Rouf.
Rangkaian acara ‘Grebeg Suro’ ini, juga di isi dengan agenda keliling kampung, melantumkan takbir dan shalawat nabi. Ketua DPC dan Calon Wali kota dari PKB, nampak turut berbaur dengan ribuan warga yang berkeliling kampung.
Disela pembacaan shalawat, warga juga mengucapkan doa untuk Fandi Utomo terpilih sebagai wakil rakyat di DPR RI, sekaligus memimpin kota Surabaya pada periode 2020 mendatang.
Dikesempatan itu, FU berjanji, akan terus melestarikan tradisi tahunan ini yang selalu diselenggarakan oleh warga Tenggilis lama. Dirinya sangat mengapresiasi warga yang konsisten menggelar ‘Grebeg Syuro’ setiap tahun.
“Kelak, kalau saya sudah duduk di pemerintahan, akan tetap mendukung dan menjamin agar tradisi semacam ‘Grebeg Suro’ tetap terlaksana,” cetus politisi asli Surabaya ini.(rob/r7)