D-ONENEWS.COM

Upaya Maksimal Bantu Disabilitas Mental di Liponsos Keputih Surabaya”

Surabaya, (DOC) – Pertama kalinya dilakukan di Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) Keputih Surabaya, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berkosentrasi agar Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 berlangsung sukses di tempat ini.

Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kota Surabaya, Anna Fajriatin mengatakan, bahwa para disabilitas dan juga penghuni Liponsos Keputih Surabaya mempunyai hak yang sama dengan warga Indonesia lainnya.

“Untuk seluruh warganya, terkhusus untuk warga Disabilitas apapun, pemerintah memberi penghormatan hak pilih kepada mereka. Kami juga memaknai itu bahwa pemerintah mencintai mereka, maka hari ini kita lakukan pemilu dengan penuh cinta untuk Indonesia,” ujar Anna, Rabu (14/2/2024).

Di berita sebelumnya, bahwa Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Liponsos Keputih Surabaya ada dua macam, yakni TPS khusus, dan TPS Reguler.

“Yang 54 ada 222, 901 (duduk tps 55) ada 198, sisanya di 53 di luar diantar pak ustad tadi masih di Keputih Tegal,” jelasnya.

Hampir semua penghuni Liponsos Keputih mendapatkan haknya, memberikan suara pada caleg dan juga Paslon Capres-cawapres untuk Indonesia.

“Bahwa tugas kami di Liponsos beserta seluruh staf kami, memastikan hari ini kegiatan pemungutan suara berjalan lancar. Sebenarnya tidak ada perbedaan dengan masyarakat di luar jadi kami memastikan mereka datang di TPS dan memberikan suaranya,” terang Anna.

Saat pengambilan suara di TPS yang berada di Liponsos Keputih, hampir semua penghuni Liponsos mendapatkan pendampingan, karena banyak diantara mereka orang dalam gangguan jiwa (ODGJ).

“Jadi di dampingi oleh pendamping dan antri sesuai nomornya, lalu diberikan penjelasan di TPS bagaimana cara memilih nya lalu mereka melakukan hak pilih nya sendiri,” terangnya.

Selain itu, desain dari TPS ini cukup unik, yakni tak lepas dari Hari Valentine, sehingga mayoritas desain bernuansa merah muda.

“Karena bertepatan juga dengan hari valentine maka kami beri tema pemilu dengan penuh cinta di liponsos untuk Indonesia,” ungkap Anna.

Di TPS yang berada di Liponsos Keputih Surabaya, sebanyak 586 DPT. Namun, hanya 476 DPT yang siap, dikarenakan banyak yang sudah diambil oleh pihak keluarga, dan juga kondisi kejiwaannya masih belum stabil sehingga tidak memungkinkan untuk mencoblos.

“Yang pasti effort dari teman-teman KPPS lebih besar, karena yang dihadapi ini teman-teman disabilitas mental dan daya tangkap mereka berbeda-beda,” tandasnya. (ang)

Loading...

baca juga