D-ONENEWS.COM

Antisipasi Penyimpangan Kemensos Segera Mentransformasi Transaksi E-Warong ke Platform Digital

Jakarta,(DOC) – Maksimalkan kinerja E-Warong dalam meningkatkan layanan bagi penerima manfaat, Kementerian Sosial (Kemensos) RI segera mentransformasi layanan E-Warong ke layanan digital berbasis aplikasi.

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menyatakan, hasil evaluasi di lapangan beberapa waktu lalu, terdapat catatan penting, seperti harga komoditas kurang sesuai dan aksesbilitas yang kurang memadai.

“Ke depan akan kami siapkan aplikasi yang memungkinkan layanan berbasis digital. Hal ini diharapkan bisa meningkatkan layanan dan lebih memudahkan penerima manfaat,” kata Mensos, di Jakarta(30/05/2021).

Layanan digital diharapkan mempermudah para penerima manfaat saat bertransaksi dengan harga komoditas yang lebih ekonomis. “Nanti pembeli tinggal menekan tombol di telepon seluler. Sehingga lebih praktis dan mudah mendapatkan komunitas dengan harga yang juga lebih terjangkau,” jelas Mensos.

E-Warong menjadi kepanjangan tangan pemerintah dalam menyalurkan bantuan sosial (Bansos) non tunai bagi warga kurang mampu. Lewat aplikasi ini, penyaluran bantuan sosial dan subsidi non tunai akan memakai sistem perbankan.

“Tujuannya untuk mengurangi penyimpangan, kemudahan kontrol serta tepat sasaran, waktu dan jumlah,” tambah Mensos Risma.

Tidak hanya sebagai tempat membeli kebutuhan bahan pokok, e-warong juga berfungsi sebagai mini Automatic Teller Macine (ATM) yang melayani pencairan bantuan sosial, belanja non tunai, buka tabungan, setoran dan tarik tunai, transfer, pembayaran listrik, telepon, BPJS, PAM, cicilan, tiket, token listrik bahkan pulsa, termasuk gas elpiji ukuran 3 kilogram bisa diperoleh di E-Warong. Kartu ATM yang nanti akan digunakan adalah kartu Combo.(robby/hm)

Loading...

baca juga