Surabaya,(DOC) – Jajaran Direksi Perusahaan Daerah Pasar Surya (PDPS) bertemu dengan pedagang pasar Tunjungan yang tergabung dalam Perkumpulan Pedagang Pasar Tunjungan (P3T), Kamis(28/2/2019).
Para Direksi (Direksi Teknik dan Pembinaan Pedagang.red) PDPS tak bisa berkomentar banyak menerima keluhan pedagang Pasar Tunjungan yang mendesak revitalisasi.
“Revitalisasi ini sangat mendesak agar para pedagang bisa berjualan dengan kondisi gedung yang nyaman,” ungkap Wakil Ketua P3T, Jalil Hakim.
Permintaan revitalisasi ini merupakan hak pedagang untuk mendapatkan keadilan dari PDPS sebagai pengelola pasar se-Surabaya.
Selama bertahun – tahun Pasar Tunjungan tak pernah direnovasi hingga nampak kumuh dan mati suri. Sementara sekarang sejumlah stand milik pedagang juga sudah disegel oleh PDPS.
“Dua direksi PDPS tadi tak bisa memberikan kepastian dan merrespon secara normative, karena baru menjabat,” imbuh Jalil.
Para pedagang P3T sangat berharap PDPS dan Pemkot Surabaya segera melakukan koordinasi untuk membahas soal revitalisasi pasar yang diampit oleh Mall-Mall besar ini. Kemudian target waktu revitaliasi Pasar Tunjungan segera disosialisasikan ke pedagang agar tak bergejolak.
“Kalau sudah ada target waktu kan tinggal menentukan skema pendanaannya saja. Tapi tidak mungkin dilakukan tahun 2019 dengan menggunakan APBD, karena sudah digedok. Ya akhirnya APBD 2020, masih lama lagi,” pungkas Jalili.(robby/r7)