Jember,(DOC) – Dua orang tersangka bandit pembobol rumah yang terkenal kejam, akhirnya berhasil di lumpuhkan Polres Jember
Dalam pemeriksaan Polisi, kedua tersangka mengaku pernah membobol sepuluh rumah di tempat yang berbeda di Jember.
“Kedua tersangka ini bahkan juga mengaku telah membakar dua rumah yang di bobolnya,” ujar Kasat Reskrim Polres Jember, AKP Dika Hadiyan Widya Wiratama, Selasa (16/5/2023) kemarin.
Menurut AKP Dika, kedua tersangka mengaku membakar rumah korban, karena tidak bisa mencuri barang yang di incar.
“Jadi pengakuan tersangka. Untuk melampiaskan kejengkelannya, karena tidak menemukan barang berharga yang bisa di ambil,” terang AKP Dika.
Kedua rumah tersebut, kata AKP Dika, berada di Kecamatan Sukorambi dan Kecamatan Panti Kabupaten Jember.
Beruntung saat insiden berlangsung, kondisi rumah dalam keadaan kosong, sehingga tidak ada korban jiwa.
Kedua tersangka yang berinisial TY ( 49) dan HM (45) adalah warga Kecamatan Panti. Terakhir melakukan aksi pencuriannya di rumah Sholeha(55) warga sekitar yang juga berada di kecamantan sama.
Saat itu, tersangka berhasil membawa kabur handphone dan BPKB kendaraan. Waktu kejadiannya pada 11 April 2023 lalu, saat pemilik rumah tengah tidur.
Sementara itu, Kapolres Jember AKBP Moh.Nurhidayat menyatakan, bahwa dua orang tersangka pencurian itu, adalah spesialis pembobol rumah dan terkenal kejam.
“Benar, dan anggota melakukan tindakan tegas terukur saat penangkapan. Karena tersangka berusaha melawan dan membahayakan petugas,” ujar AKBP Nurhidayat.
Ia menegaskan bahwa pihak Polres Jember tidak akan pernah memberi toleransi kepada siapapun yang membuat masyarakat di wilayah hukumnya resah dan tidak nyaman karena tindak kejahatan.
“Kami akan tindak tegas para pelaku tindak kejahatan yang mengganggu Kamtibmas. Khusunya di wilayah hukum Polres Jember,” pungkasnya (imam)