Magetan, (DOC) – Datangi tempat batik khas Magetan. Calon Gubernur (Cagub) Tri Rismaharini dorong para pembatik tak hanya menjual lembaran kain. Namun lebih ke barang langsung pakai.
Hal ini cukup beralasan. Karena menurut Cagub Tri Rismaharini, selain mempermudah penjualan atau pemasaran, dan menaikan kualitas produk.
“Jadi jangan cuma menjual kain batik, namun pakaian yang sudah jadi. Sehingga cepat laku di pasaran,” ujar perempuan yang akrab di sapa Risma, Rabu (20/11/2024).
Tak hanya mampu mendongkrak perekonomian pembatik. Dengan cepat lakunya produsen batik yang berlokasi di Dukuh Likasan, RT 21 Madigondo, Magetan, Jawa Timur. Bisa mempertahankan eksistensi Batik khas Magetan.
Eksistensi Batik Magetan inilah yang mendorong Risma ingin membantu seniman batik yang ada di Megetan. Sehingga bisa berkembang dan di kenal khalayak luas.
“Nanti pasti saya bantu. Saya biasa ikut memasarkan, itu yang dulu saya lakukan di Surabaya,” terangnya.
Tak hanya memberikan bantuan dari segi pemasaran. Cagub Risma juga ingin memberikan bantuan berupa perlengkapan. Agar nantinya produsen Batik Magetan bisa menyerap tenaga kerja di sekitarnya.
“Nanti coba saya bantu, mesin jahit. Agar nanti semakin mudah dalam proses produksi pakaian siap pakai,” ungkap mantan Menteri Sosial (Mensos) ini.
Selain bantuan alat, Risma akan mendatangkan pelatih desainer, sehingga nantinya produsen batik Magetan bisa mengukur keinginan dari konsumen sekitar.
“Saya juga datangkan trainer desainer, agar nantinya tau keinginan warga pakaian seperti apa,” ucapnya.
Risma yakin, jika Batik Magetan mampu bersaing dengan batik-batik lainnya di Indonesia, karena memang memiliki ciri khas yang unik. (*)