Surabaya,(DOC) – Rumah padat penduduk RW-06, di Jalan Tambaksari, kelurahan Morokrembangan, kecamatan Krembangan Surabaya, di lalap si jago merah, Rabu(30/9/2020) siang. Akibat peristiwa itu, Abdullah seorang kakek berusia 78 tahun menjadi korban hingga meninggal dunia.
Seorang saksi menyatakan, kebakaran diketahui sekitar pukul 11.30 Wib di rumah itu. “Mau waktu Dhuhur tadi, sekitar jam 11.30 WIB. Tadinya api belum terlalu parah, hanya asap hitam dan api belum kelihatan,” ungkap Novi seorang penjual makanan disekitar lokasi kebakaran.
Ia sempat mendengar teriakkan orang minta tolong dan kemudian dirinya melapor ke command center Pemkot Surabaya 112. “Ada teriak-teriak dari dalam. Langsung tadi ada orang kantor pos lewat saya minta tolong telepon 112. Sekitar 10 menit PMK datang,” katanya.
Dari pantuannya, kurang lebih 2-3 rumah yang ikut terbakar dan hanya satu rumah yang terbakar habis karena berbahan dasar kayu. Novi menambahkan, ada satu orang yang terjebak di dalam rumah. “Itu rumah pribadi. Tapi yang terbakar rumah dari kayu. Infonya terjebak,” tandasnya.
Berdasarkan cerita para tetangga sebelah, korban Abdullah saat itu berada di dalam rumah Bersama cucunya Riski (8). Saat mengetahui api, bocah kelas 3 SD itu langsung melompat dari lantai 2. Sementara kakeknya tidak bisa mengikuti cucunya dan akhirnya terjebak hingga menjadi korban meninggal. Para tetangga juga mengorek info dari Riski yang mengatakan bahwa kakeknya sempat membuang putung rokok yang menyala hingga menyulut kebakaran karena dibawah adalah dapur rumah.
Sekitar 10 unit mobil PMK dikerahkan dan api berhasil padam sekitar 12.30 Wib.(hadi)