Surabaya, (DOC) – Bengkel dan Toko Aneka Ban di Jalan Ngaglik, tepatnya di depan SMAN 7 Surabaya terbakar, pada Selasa (12/12/2023), tepatnya pukul 13.00 WIB.
Informasi yang dihimpun di lokasi, titik api berada di belakang toko yang disinyalir sebagai gudang penyimpanan ban dan oli. Bahkan, sempat ada dua pegawai yang terjebak, namun bisa keluar dengan selamat.
“Saya duduk disitu ya , tiba-tiba didepan teriak kebakaran-kebakaran, saya lari-lari tapi sudah besar,” ujar Karyawan bengkel ban tempat kebakaran, Basuki pada awak media.
Kebakaran yang terjadi di Jalan Ngaglik nomor 36 Surabaya ini cukup besar. Yang mengerikan, tempat bengkel dan toko ban tersebut berada di kawasan padat penduduk.
Tim pemadam kebakaran kota Surabaya cukup kesulitan, dikarenakan banyaknya ban yang terbakar dan meleleh, sehingga menutupi titik api di lokasi kebakaran.
“Proses pemadaman kebakaran ini awal di duga kedai es teh yang terbakar, ternyata bengkel ban yang terbakar, dan yang banyak terbakar itu kebetulan ban,” ujar Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Surabaya, Dedik Irianto.
Kebakaran cukup cepat merambat, karena banyaknya ban karet yang tersimpan di lokasi kebakaran.
“Api dari ruang tengah diduga konsleting listrik karena nggak ada aktifitas memasak, ada 16 unit kita kerahkan sekitar 50 menit api padam,” jelasnya.
Kebakaran bengkel ban ini berhasil dipadamkan setelah 50 menit petugas melakukan upaya pemadaman dengan mengerahkan 16 unit mobil PMK
Tak ada korban jiwa dalam musibah ini hanya saja kerugian materi diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. (ang)