Surabaya,(DOC) – Dimasa transisi new normal, warga Madura yang hendak pulang kampung jelang Hari Raya Idul Adha berangsur normal, meskipun dibanding tahun sebelumnya, jumlahnya relatif menurun.
Hal ini terpantau pada ruas jembatan Suromadu yang nampak dipadati oleh motor dan mobil, pada Kamis(30/7/2020) malam.
Tradisi warga Madura mudik pada lebaran kurban dengan isitilah Toron itu, mendapat perhatian dari Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Timur, Emil Elistiyanto Dardak yang memantau secara khusus bersama Wakapolda Jatim, Brigjen Slamet Hadi Supratoyo.
Menurut data kepolisian, jumlah kendaraan yang melintas di Jembatan Suromadu permenitnya mencapai 60 unit kendaraan.
Jika ditotal, jumlah kendaraan yang melintas dari arah Surabaya menuju Madura, bisa sekitar ribuan.
Pihak kepolisian sendiri mengerahkan 250 pasukan untuk pengamanan arus mudik di jembatan Suromadu dalam program operasi patuh.
“Operasi patuh tahun ini berbeda dengan operasi patuh 2019. Karena sekarang lebih memberikan edukasi ke masyarakat,” ungkap Brigjen Slamet Hadi.
Menurut Wakapolda Jatim, pengamanan ini mengutamakan pemakaian masker bagi pengendara yang melintas di Jembatan Suromadu.
“Jadi kalau ada yang gak pakai masker kita hentikan agar menggunakan. Tapi alhamdulillah dari pantauan banyak pengendara yang sudah patuh,” pungkasnya.(hadi)