D-ONENEWS.COM

Freeport Bantu PSSI Cari Bibit pe-Sepakbola dari Gresik

Freeport dan PSSI Cari Bibit PesepakbolaSurabaya,(DOC) – Wakil Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Ratu Tisha Destria blusukan ke Kabupaten Gresik, melihat langsung Freeport Grassroots Tournament Gresik 2024.

Di kesempatan ini, Ratu Tisha melihat langsung bibit-bibit pe-sepakbola dari Gresik, yang turut serta di turnamen tersebut.

“Kita harus ingat dari manakah tim nasional berasal, ujung-ujungnya awalnya adalah selalu pembinaan usia muda. Jadi ini adalah satu pesan. Bahwa dari Freeport Indonesia bersama PSSI juga tidak melupakan pembinaan usia muda di akar rumput,” ujar Tisha saat di temui di Gresik, Jumat (28/6/2024).

Menurut Ratu Tisha, turnamen tingkat bawah seperti ini harus terus ada. Tisha menyadari, bahwa turnamen-turnamen grassroot harus selalu dilakukan dan digeliatkan. Dengan menggaet Asosiasi Provinsi (Asprov) maupun Asosiasi Kota (Askot) di masing-masing daerah.

“Oleh karena itu, kegiatan seperti ini tidak mungkin bisa berhenti hanya di sini saja,” terangnya.

Selain itu, PSSI juga akan terus memantau setiap turnamen atau Sekolah Sepak Bola (SSB) yang telah terafiliasi dengan PSSI. “PSSI bersama dengan Asprov pastinya akan memantau dan mendorong untuk terus timbul beberapa kelanjutan dari kompetisi tersebut,” ucapnya.

“PSSI memiliki tanggung jawab untuk melanjutkan itu, bersama dengan Asprov, Askot maupun Askab. Nantinya dari kegiatan ini kami bisa memonitor beberapa anak-anak berpotensi yang mungkin harus terus dipantau lebih dalam,” imbuhnya.

Rencana Bangun SSB di Gresik

Sementara itu, Vice President Corporate Communications PTFI Katri Krisnati mengatakan. Dengan adanya pembinaan usia dini maka Freeport turut mendukung cita-cita anak-anak Indonesia yang bermimpi bisa memperkuat tim nasional (timnas).

“Ini dukungan kami untuk mengembangkan sepak bola Indonesia khususnya untuk anak-anak yang berada di wilayah operasi kami seperti di Gresik dan Papua,” katanya.

Ke depan, kata Katri, akan terus berkordinasi dengan PSSI terkait lokasi mana saja yang dapat di proyeksikan untuk kegiatan pembinaan usia dini. “Namun saat ini kami khususkan di sekitar wilayah operasi kami,” tuturnya.

Selain itu, saat ini pihaknya mencoba melakukan penilaian untuk bisa membangun SSB seperti halnya yang telah ada di Papua. “Kami selalu berkomitmen untuk terus bisa memajukan sepak bola Indonesia melalui kerja sama dengan PSSI,” tutupnya.(ang/r7)

Loading...

baca juga